Jakarta Diterjang Hujan Deras: Status Siaga Sungai Meningkat, Genangan Landa Permukiman dan Jalan

Jakarta Diterjang Hujan Deras: Status Siaga Sungai Meningkat, Genangan Landa Permukiman dan Jalan

Hujan deras mengguyur Jakarta pada Minggu (6/4/2025), menyebabkan peningkatan status siaga di sejumlah pos pantau sungai dan memicu genangan di beberapa titik permukiman serta ruas jalan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan, hingga pukul 18.00 WIB, enam Rukun Tetangga (RT) dan dua ruas jalan terendam air.

Kenaikan Status Siaga di Pos Pantau Sungai

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD Jakarta, Mohamad Yohan, menyatakan bahwa beberapa pos pantau sungai mengalami peningkatan status siaga yang signifikan:

  • Pos Sunter Hulu: Naik dari Siaga 3 (Waspada) pukul 15.00 WIB menjadi Siaga 2 pukul 16.00 WIB, dan mencapai Siaga 1 (Awas) pukul 18.00 WIB.
  • Pos Pesanggrahan: Naik menjadi Siaga 3 pukul 16.00 WIB.
  • Pos Krukut Hulu dan Cipinang Hulu: Juga naik ke Siaga 3 pada pukul 18.00 WIB.

Wilayah Terdampak Genangan

BPBD mencatat bahwa wilayah terdampak genangan tersebar di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan:

  • Jakarta Barat:
    • Kelurahan Sukabumi Selatan: 2 RT terdampak, ketinggian air mencapai 175 cm.
    • Kelurahan Joglo: 1 RT terdampak, ketinggian air 70 cm.
  • Jakarta Selatan:
    • Kelurahan Kuningan Barat: 3 RT terdampak, ketinggian genangan antara 30 cm hingga 80 cm.

"Genangan disebabkan oleh curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang," ujar Yohan.

Ruas Jalan Tergenang

Selain permukiman, dua ruas jalan juga dilaporkan terendam air:

  • Jalan Perumahan Green Garden RW 004 (dekat McDonald's), Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat (ketinggian air 10 cm).
  • Komplek Polri Jalan Pondok Karya, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (ketinggian air 50 cm).

Upaya Penanganan Genangan

BPBD Jakarta bersama unsur Dinas Sumber Daya Air (SDA), Bina Marga, dan Pemadam Kebakaran (Gulkarmat) terus melakukan penyedotan genangan serta memastikan saluran air berfungsi optimal. Petugas juga berkoordinasi dengan lurah dan camat setempat untuk menyiapkan kebutuhan dasar bagi warga terdampak.

"Seluruh petugas tengah melakukan penyedotan genangan dan memastikan saluran air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ungkap Yohan.

Sementara itu, genangan di dua wilayah sudah dilaporkan surut, yaitu di Jalan Ciledug Raya (SESKOAL), Kelurahan Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama, dan Jalan Kemang Raya, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan.

Imbauan dan Layanan Darurat

Dalam kondisi darurat, masyarakat dapat menghubungi layanan siaga 112 yang aktif 24 jam dan bebas pulsa.

"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan," kata Yohan.

BPBD DKI Jakarta terus memantau perkembangan situasi dan berupaya semaksimal mungkin untuk mengatasi dampak hujan deras dan genangan yang terjadi. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan mengikuti informasi terkini dari sumber-sumber terpercaya.