Operasi Ketupat 2025: Angka Fatalitas Kecelakaan Lalu Lintas Turun Signifikan, Capai 47 Persen

Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho, mengumumkan penurunan signifikan dalam angka kecelakaan lalu lintas selama periode mudik dan balik Lebaran 2025. Data yang dihimpun menunjukkan penurunan fatalitas korban meninggal dunia sebesar 47 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Pengumuman ini disampaikan di Command Center Km 29 pada hari Senin, 7 April 2025.

"Fatalitas korban meninggal dunia mengalami penurunan sebesar 47 persen. Data ini merupakan data nasional selama Operasi Ketupat berlangsung," ujar Irjen Agus.

Penurunan drastis juga terjadi pada angka fatalitas kecelakaan di jalan tol. Dibandingkan dengan tahun lalu, penurunan mencapai angka yang mengesankan, yakni 72 persen. Data ini menunjukkan efektivitas langkah-langkah yang telah diimplementasikan untuk meningkatkan keselamatan di jalan tol.

"Untuk fatalitas korban meninggal dunia di jalan tol, terjadi penurunan dari 44 menjadi 12 kasus, atau sebesar 72 persen," jelasnya lebih lanjut.

Selaras dengan penurunan angka fatalitas, jumlah kecelakaan lalu lintas secara keseluruhan selama periode mudik dan balik Lebaran 2025 juga mengalami penurunan sebesar 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, serta efektivitas strategi pencegahan yang diterapkan oleh pihak kepolisian.

"Kami laporkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas juga mengalami penurunan. Dari 3.728 kasus selama operasi tahun 2024, menjadi 2.637 kasus di tahun 2025. Dengan demikian, terdapat penurunan jumlah kecelakaan sebesar 30 persen," terang Irjen Agus.

Secara khusus, angka kecelakaan lalu lintas di jalan tol selama periode mudik dan balik juga mengalami penurunan signifikan, yakni sebesar 40 persen. Penurunan ini mengindikasikan bahwa perjalanan mudik tahun ini berjalan lebih lancar dan aman dibandingkan tahun sebelumnya.

"Untuk jalan tol, kami laporkan adanya penurunan dari 53 kasus di tahun 2024 menjadi 32 kasus di tahun 2025. Jadi, penurunan kecelakaan di jalan tol mencapai 40 persen," ungkap Irjen Agus.

Irjen Agus Suryonugroho menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan kondusif selama periode mudik dan balik Lebaran 2025. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas, khususnya menjelang puncak arus balik yang diperkirakan akan terjadi pada tanggal 7 dan 8 April. Beliau juga menghimbau agar masyarakat dapat terus berdoa untuk kelancaran arus balik.

Rincian Penurunan Angka Kecelakaan:

  • Fatalitas Korban Meninggal Dunia (Nasional): Turun 47%
  • Fatalitas Korban Meninggal Dunia (Jalan Tol): Turun 72%
  • Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas (Total): Turun 30%
  • Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas (Jalan Tol): Turun 40%

Data ini menunjukkan keberhasilan Operasi Ketupat 2025 dalam menekan angka kecelakaan dan menciptakan mudik yang lebih aman bagi masyarakat. Pihak kepolisian berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya pencegahan dan penegakan hukum guna mewujudkan keamanan dan keselamatan lalu lintas yang optimal.