Kabar bahagia menyelimuti keluarga aktris senior Alya Rohali, seiring dengan persiapan pernikahan putri sulungnya, Namira Adjani. Momen lamaran yang berlangsung beberapa waktu lalu ternyata menyimpan cerita unik, di mana Alya Rohali justru menjadi pihak yang terkejut dengan rencana dari calon menantunya, Audi.

• Kejutan di Balik Rencana Rahasia

  Dalam sebuah wawancara, Alya Rohali mengungkapkan bahwa Audi datang langsung ke rumah untuk meminta izin melamar Namira. Permintaan Audi agar rencana tersebut dirahasiakan dari Namira, yang saat itu masih menempuh pendidikan di luar negeri, justru membuat Alya terkejut. "(Audi) datang ke rumah, bilang mau ngelamar Jani, bilangnya jangan dulu bilang Jani karena mau surprise, dan malah aku yang terkejut," ujarnya. Kerahasiaan ini harus dijaga selama berbulan-bulan, dari bulan Mei hingga Oktober, hingga Namira kembali ke tanah air.

• Kebahagiaan yang Tak Terbendung

  Menjelang hari lamaran, Alya Rohali tak dapat menyembunyikan kebahagiaannya. Ia akhirnya berbagi kabar gembira tersebut kepada orang-orang terdekat, dengan pesan agar tidak membocorkan rencana tersebut kepada Namira. "Buat aku sebagai orang tua juga kan big step juga, sebuah kebahagiaan yang harus dibagikan, mendekati lamaran, akhirnya aku beri tahu," ungkapnya.

• Pesan untuk Calon Menantu: Dukungan untuk Karier

  Alya Rohali juga menyampaikan pesan penting kepada Audi, calon menantunya, terkait karier Namira. Sebagai seorang ibu yang telah menyekolahkan putrinya setinggi mungkin, Alya berharap Namira tetap diberi kesempatan untuk bekerja dan mengembangkan kariernya setelah menikah. "Kita punya anak perempuan itu kan menyekolahkan setinggi mungkin, aku pengin dia punya pengalaman juga, jadi aku titip pesan 'boleh ya Jani izinin kerja'," tuturnya.

• Visi Masa Depan Namira Adjani

  Namira Adjani sendiri telah memiliki visi yang jelas mengenai masa depannya. Selain mempersiapkan diri untuk pernikahan, ia juga berencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. "Aku juga dari awal sudah bilang, jadi saat kita berada di jenjang itu (pernikahan), aku mau kerja dan mau kuliah lagi," jelasnya. Namira memiliki cita-cita untuk menjadi seorang notaris dan bertekad untuk mewujudkannya melalui pendidikan.

Kisah ini menggambarkan dukungan penuh dari Alya Rohali terhadap pilihan dan impian putrinya. Pernikahan bukan menjadi penghalang bagi Namira untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi dalam bidang yang ia minati. Restu dan dukungan dari keluarga menjadi fondasi penting bagi Namira untuk meraih kesuksesan di masa depan.