Dominasi PSG Tak Berbuah Gol, Liverpool Raih Kemenangan Sengit di Liga Champions

Paris Saint-Germain (PSG) menelan pil pahit di leg pertama babak 16 besar Liga Champions setelah takluk 0-1 dari Liverpool di hadapan pendukungnya sendiri di Parc des Princes, Kamis (6/3/2025) dini hari WIB. Hasil ini menjadi pukulan telak bagi tim tuan rumah yang mendominasi jalannya pertandingan, namun gagal mengkonversi peluang emas menjadi gol. Kegagalan tersebut berbanding terbalik dengan efisiensi Liverpool yang mampu memanfaatkan satu-satunya peluang emas menjadi gol penentu kemenangan.

Sepanjang pertandingan, PSG tampil begitu agresif. Statistik menunjukkan Les Parisiens melepaskan total 27 tembakan ke arah gawang Liverpool, sembilan di antaranya tepat sasaran. Namun, penampilan gemilang kiper Liverpool, Alisson Becker, berhasil mementahkan semua upaya PSG untuk mencetak gol. Becker menjadi tembok kokoh yang tak tertembus oleh barisan penyerang PSG yang haus gol. Kegagalan PSG memanfaatkan peluang menjadi bumerang bagi mereka, sementara Liverpool justru menunjukkan efisiensi tinggi dalam memanfaatkan kesempatan yang ada.

Gol semata wayang Liverpool dicetak oleh Harvey Elliott pada menit ke-87. Berawal dari bola panjang yang dilepaskan Alisson, bola diterima oleh Darwin Nunez dan kemudian diteruskan kepada Elliott yang dengan tenang menceploskan bola ke gawang PSG. Hanya satu tembakan tepat sasaran dari dua percobaan yang dilakukan Liverpool, berhasil merobek jala gawang PSG. Kontras yang signifikan antara dominasi penguasaan bola PSG dengan ketajaman Liverpool dalam penyelesaian akhir menjadi faktor penentu kemenangan tim tamu.

Pelatih PSG, Luis Enrique, mengakui kekecewaannya atas hasil pertandingan tersebut. Dalam wawancara pasca-pertandingan, Enrique menyatakan, "Sulit untuk memandang pertandingan ini secara positif. Kami pantas menang. Penampilan kiper Liverpool luar biasa, namun sepakbola memang seringkali tidak adil." Kekalahan ini membuat PSG menghadapi tantangan berat untuk membalikkan keadaan di leg kedua di Anfield, markas Liverpool.

Meskipun tertinggal 0-1, Enrique menegaskan bahwa timnya tidak akan menyerah. Ia menyatakan, "Kami tidak takut lagi untuk kehilangan dan siap menghadapi pertandingan di Liverpool. Tentu saja, kami akan mengejar kemenangan." Tantangan besar kini menanti PSG untuk bisa bangkit dan meraih kemenangan di Anfield guna melaju ke babak perempat final Liga Champions. Pertandingan leg kedua diprediksi akan menjadi laga yang penuh drama dan menegangkan.

Berikut beberapa poin penting yang dapat disimpulkan dari pertandingan tersebut:

• PSG mendominasi penguasaan bola.
• PSG melepaskan 27 tembakan, 9 diantaranya tepat sasaran.
• Alisson Becker tampil gemilang dan menjadi penentu kemenangan Liverpool.
• Liverpool hanya melepaskan 2 tembakan, 1 diantaranya gol.
• Efisiensi Liverpool dalam memanfaatkan peluang menjadi kunci kemenangan.
• PSG menghadapi tantangan besar untuk comeback di Anfield.