Penemuan Mayat Gegerkan Warga Kamal Muara

Jakarta, DKI Jakarta - Warga Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita tanpa identitas di Kali Cengkareng pada Minggu (6/4/2025) siang. Penemuan ini sontak membuat aktivitas pembersihan kali terhenti dan menarik perhatian warga sekitar.

Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, mengonfirmasi penemuan mayat tersebut dan menjelaskan bahwa saat ditemukan, korban mengenakan pakaian berupa kaus berwarna cokelat dan celana pendek dengan motif tokoh kartun Doraemon. Ciri-ciri pakaian ini diharapkan dapat membantu identifikasi korban.

"Saat ini jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk dilakukan autopsi," ujar Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Senin (7/4/2025).

Kronologi Penemuan

Menurut keterangan yang dihimpun dari pihak kepolisian, penemuan mayat bermula ketika seorang petugas kebersihan kali bernama RH (56) sedang menjalankan tugas rutinnya membersihkan sampah dan lumpur di Kali Cengkareng. Saat tengah bekerja, RH melihat sesuatu yang mencurigakan mengapung di antara tumpukan sampah.

"Saksi (RH) kemudian mendekati dan mendapati sesosok mayat perempuan berada di atas tumpukan sampah tersebut," jelas Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

RH segera melaporkan penemuan tersebut kepada pihak berwajib. Polisi dari Polsek Metro Penjaringan segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah korban.

Investigasi Mendalam Digelar

Polsek Metro Penjaringan saat ini tengah melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap identitas korban dan penyebab kematiannya. Beberapa langkah yang dilakukan antara lain:

• Pemeriksaan Saksi: Polisi telah meminta keterangan dari RH sebagai saksi pertama yang menemukan mayat, serta beberapa saksi lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
• Autopsi: Proses autopsi di RSCM diharapkan dapat memberikan informasi penting terkait penyebab kematian korban, apakah ada indikasi kekerasan atau tidak.
• Pencarian Identitas: Polisi berupaya mencari identitas korban melalui sidik jari, ciri-ciri fisik, dan pakaian yang dikenakan. Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan pihak keluarga yang mungkin kehilangan anggota keluarganya.

Kasus penemuan mayat ini masih dalam pengembangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan memberikan informasi kepada pihak berwajib apabila memiliki informasi yang dapat membantu proses penyelidikan.