IKADI Mengecam Keras Genosida Israel di Gaza, Serukan Peran Aktif Prabowo Subianto dalam Upaya Perdamaian

IKADI Mengutuk Tindakan Genosida Israel di Gaza, Mendesak Prabowo Ambil Peran Aktif

Jakarta - Pengurus Pusat Ikatan Da'i Indonesia (PP IKADI) menyampaikan kecaman keras terhadap tindakan genosida yang dilakukan oleh Israel terhadap warga sipil di Gaza, Palestina. Kecaman ini tertuang dalam pernyataan resmi yang dirilis pada hari Senin, 7 April 2025.

Dalam surat pernyataan bernomor 784/SPS/PP-IKADI/IV/2025-1446, IKADI menyatakan bahwa agresi militer Israel telah melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) dan merupakan kejahatan genosida. Organisasi ini mengutip ayat Al-Qur'an surat Al-Hujurat ayat 10 sebagai dasar persaudaraan sesama umat Islam, di mana pun mereka berada.

"Menyikapi pembantaian tentara zionis Israel terhadap umat Islam di kota Gaza Palestina, yang telah menelan korban ribuan warga sipil saat ini, sungguh telah melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) dan melakukan kejahatan genosida," demikian bunyi pernyataan tersebut.

Surat pernyataan tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PP IKADI, Dr. KH. Ahmad Kusyairi Suhail, MA, dan Sekjen PP IKADI, Dr. KH. Khairan M. Arif, MA., M.Ed. Selain mengecam tindakan Israel, IKADI juga menyerukan kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk mengambil peran aktif dalam menghentikan konflik di Gaza.

"Pengurus Pusat IKADI meminta secara khusus kepada Pemerintah Republik Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto, untuk berperan aktif menghentikan perang di Gaza Palestina, serta mengajak Pemimpin negara-negara Islam dan Arab membantu dan membebaskan penduduk Gaza dan Palestina dari Genosida dan Penjajahan Israel," lanjut pernyataan tersebut.

Lima Poin Sikap Tegas IKADI terhadap Genosida di Gaza:

IKADI menyampaikan lima poin sikap sebagai berikut:

  • Mengutuk keras Perdana Menteri Israel, Netanyahu, atas perintah serangan militer yang membabi buta dan tindakan genosida serta pembantaian brutal terhadap warga sipil, wanita, anak-anak, dan warga tak bersenjata di Gaza.
  • Meminta Pemerintah Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto untuk berperan aktif menghentikan perang di Gaza, serta mengajak para pemimpin negara Islam dan Arab untuk membantu dan membebaskan penduduk Gaza dan Palestina dari genosida dan penjajahan Israel.
  • Mengajak umat Islam Indonesia dan dunia untuk peduli dan memberikan bantuan kepada saudara-saudara Muslim di Gaza, Palestina, melalui donasi makanan, obat-obatan, dan tempat tinggal.
  • Mengimbau para da'i dan khatib masjid di seluruh Indonesia untuk menyampaikan tausiyah yang membangkitkan kesadaran umat akan pentingnya kepedulian dan bantuan kepada saudara Muslim di Gaza, serta menekankan bahwa menjaga dan membebaskan Masjidil Aqsha dan Al-Quds adalah kewajiban seluruh umat Islam.
  • Menghimbau seluruh imam masjid di Indonesia untuk memimpin doa Qunut Nazilah dalam shalat lima waktu, memohon kepada Allah SWT agar membebaskan warga Gaza dan Palestina dari genosida dan pembantaian oleh zionis Israel dan negara-negara pendukungnya, serta menghancurkan musuh-musuh Allah dan kemanusiaan.

IKADI, sebagai organisasi kemasyarakatan Islam, berkomitmen untuk menjadi wadah bagi para da'i dan umat Islam dalam melakukan kerja sama untuk memperbaiki kondisi umat dan menyebarkan Islam yang lurus, moderat, dan rahmatan lil alamin di segala bidang kehidupan.