Gubernur Kalteng Beri Peringatan Keras ASN Akibat Insiden Tertawa Saat Apel Perdana
Gubernur Kalteng Tegur ASN yang Tertawa Saat Apel Perdana
Palangka Raya - Suasana khidmat apel perdana pasca libur Idul Fitri di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) terusik oleh insiden tak terduga. Gubernur Agustiar Sabran terpaksa menghentikan amanatnya dan memberikan teguran keras kepada sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tertawa terbahak-bahak di tengah upacara, Selasa (8/4/2025).
Peristiwa ini terjadi di Halaman Kantor Gubernur Kalteng, Palangka Raya, saat gubernur sedang menyampaikan arahan penting kepada seluruh ASN. Tiba-tiba, suara tawa seorang perempuan memecah keheningan, mengganggu jalannya upacara dan menarik perhatian seluruh peserta.
"Jangan ada yang tertawa ya, dari dinas mana yang tertawa keras-keras itu?" tanya Gubernur Agustiar dengan nada tegas, menyiratkan kekecewaan atas perilaku tidak pantas tersebut. Teguran ini menjadi sorotan utama dalam apel perdana tersebut.
Imbauan dan Pembinaan Etika
Setelah insiden tersebut, Gubernur Agustiar melanjutkan amanatnya dengan menekankan pentingnya menjaga etika dan moralitas bagi seluruh ASN. Ia mengimbau seluruh jajaran Pemprov Kalteng untuk menjauhi praktik-praktik negatif yang dapat merusak citra diri dan institusi, seperti:
- Judi daring
- Penyalahgunaan narkoba
- Paham radikalisme
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalteng, Lisda Arriyana, menambahkan bahwa ASN yang terlibat dalam insiden tertawa saat apel akan mendapatkan pembinaan khusus terkait etika. "Itu kan dari segi etika (tidak tepat), mungkin nanti dari OPD-nya bisa memberikan pembinaan kepada ASN bersangkutan," jelasnya kepada awak media.
Insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi seluruh ASN di lingkungan Pemprov Kalteng untuk lebih menjaga sikap dan perilaku, terutama dalam acara-acara resmi seperti apel bendera. Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.