Koperasi Desa Merah Putih Diharapkan Mampu Menjadi Penggerak Utama Sistem Logistik Nasional

Koperasi Desa Merah Putih: Harapan Baru untuk Logistik Nasional

Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) menaruh harapan besar pada Koperasi Desa Merah Putih untuk menjadi pilar penting dalam sistem logistik nasional. ALFI meyakini bahwa dengan adanya koperasi ini, kapasitas distribusi logistik, terutama di daerah pedesaan, akan meningkat secara signifikan.

Ketua Umum ALFI, Akbar Djohan, menyatakan dukungannya penuh terhadap inisiatif pemerintah ini. Menurutnya, Koperasi Desa Merah Putih memiliki potensi besar untuk memperkuat rantai pasok dan meningkatkan efisiensi logistik di seluruh Indonesia. Akses kredit yang terjangkau akan memungkinkan koperasi untuk meningkatkan kapasitas operasionalnya, termasuk memiliki armada truk yang memadai. Hal ini sangat penting untuk mengatasi kendala infrastruktur logistik yang selama ini menjadi masalah utama di daerah pedesaan.

"Kami mendukung penuh inisiatif pemerintah ini. Dengan akses kredit yang terjangkau, koperasi dapat meningkatkan kapasitas operasional, termasuk memiliki armada truk yang memadai. Ini akan memperlancar distribusi barang, terutama di daerah pedesaan yang selama ini masih menghadapi kendala infrastruktur logistik," kata Akbar Djohan dalam keterangan tertulis.

ALFI juga menawarkan kolaborasi aktif dengan Koperasi Desa Merah Putih melalui program pelatihan manajemen logistik dan teknis pengoperasian armada. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari tata kelola armada hingga pemeliharaan truk. Kolaborasi ini diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat antara koperasi dan pelaku logistik profesional.

Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan dan Pengurangan Kesenjangan Logistik

Lebih dari sekadar pembiayaan, inisiatif ini juga dipandang sebagai langkah penting dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan. ALFI berharap bahwa program ini dapat mengurangi kesenjangan logistik antara wilayah perkotaan dan pedesaan, sekaligus menciptakan lapangan kerja baru di sektor transportasi dan distribusi.

Untuk memastikan implementasi program ini berjalan lancar, ALFI menekankan pentingnya pengawasan yang ketat. Dengan pengawasan yang baik, dana yang disalurkan akan benar-benar berdampak pada peningkatan kapasitas koperasi dan kemandirian logistik nasional.

"Kami yakin, dengan dukungan semua pihak, Koperasi Desa Merah Putih bisa menjadi tulang punggung logistik di daerah, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi desa," ungkap Akbar.

Akbar juga optimis bahwa Koperasi Desa Merah Putih dapat menjadi momentum penting dalam penguatan ekonomi dari tingkat pedesaan. Hal ini akan memberikan dampak positif dalam mengikis disparitas ekonomi antara pedesaan dan perkotaan. Dengan ekosistem ekonomi desa yang tumbuh dan kuat, kesenjangan ekonomi antara desa dan kota dapat diperkecil, dan pemerataan ekonomi nasional dapat tercapai.

"Ekosistem ekonomi desa akan tumbuh dan kuat secara jangka panjang sehingga gap ekonomi desa dan kota bisa semakin kecil dan sebaliknya bisa menjadi pilar pemerataan ekonomi nasional," tutupnya.

Daftar Pelatihan ALFI:

ALFI juga memiliki pelatihan bersertifikat internasional untuk memberikan pelatihan untuk mempersiapkan SDM andal dan siap untuk menjalankan bisnis:

  • Logistik
  • Kepabeanan
  • Ekspor-Impor
  • Transportasi
  • Pergudangan