Terminal Arya Wiraraja, Sumenep, menjadi pusat perhatian pada hari terakhir Operasi Ketupat 2025, saat Kapolda Jawa Timur, Irjen Nanang Avianto, melakukan peninjauan langsung. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus balik Lebaran 1446 H.

Didampingi oleh Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, dan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, Irjen Nanang Avianto memantau secara seksama situasi di terminal tersebut. Fokus utama adalah memastikan kelancaran arus balik dan memberikan rasa aman kepada para pemudik.

"Kehadiran saya di Sumenep hari ini adalah untuk memastikan bahwa proses arus balik tahun ini berjalan dengan baik dan aman," kata Irjen Nanang Avianto.

Lebih lanjut, Kapolda Jatim menyampaikan data positif terkait pelaksanaan Operasi Ketupat tahun ini. Secara umum, terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas, pelanggaran lalu lintas, dan tindak kriminalitas di seluruh wilayah Jawa Timur selama periode mudik dan balik Lebaran.

"Penurunan ini mengindikasikan peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan dan ketertiban berlalu lintas. Kepatuhan terhadap aturan adalah kunci untuk menciptakan perjalanan yang aman dan nyaman bagi semua," ujarnya.

Kapolda juga menyampaikan imbauan khusus kepada para pengemudi bus untuk selalu mengutamakan keselamatan penumpang. Ia menekankan pentingnya menghindari kecepatan berlebihan dan mengemudi dengan hati-hati.

"Keselamatan adalah prioritas utama. Jangan terburu-buru. Tujuan kita adalah memastikan masyarakat dapat kembali dengan selamat setelah merayakan Idul Fitri," tegasnya.

Situasi di Terminal Arya Wiraraja

• Terminal Arya Wiraraja terpantau ramai namun terkendali.
• Petugas gabungan dari kepolisian, TNI, dan Dinas Perhubungan disiagakan untuk mengamankan dan mengatur arus balik.

Upaya Pengamanan dan Pengaturan Arus Balik

• Peningkatan kehadiran personel keamanan di titik-titik strategis.
• Pengaturan lalu lintas untuk meminimalisir kemacetan.
• Penyediaan informasi dan bantuan kepada para pemudik.

Penurunan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat ini menjadi indikator positif keberhasilan upaya sosialisasi dan penegakan hukum yang dilakukan oleh Polda Jatim. Diharapkan, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas terus meningkat di masa mendatang.