BEM PTNU Apresiasi Kinerja Polri dalam Pengamanan Mudik Lebaran 2025

Presidium Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) se-Nusantara menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri) atas keberhasilan pengamanan Mudik Lebaran 2025 melalui Operasi Ketupat 2025. Achmad Baha'ur Rifqi, selaku Presidium Nasional BEM PTNU, menilai bahwa dedikasi dan kerja keras Polri dalam menjamin keamanan serta kelancaran arus mudik sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.

"Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Polri atas kerja kerasnya dalam memastikan masyarakat dapat menjalankan tradisi mudik dengan aman dan nyaman. Upaya maksimal ini menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam melayani dan melindungi rakyat," ungkap Baha'ur dalam keterangan tertulisnya.

BEM PTNU menekankan bahwa kinerja positif aparat kepolisian, khususnya dalam mengawal dan menjaga keamanan tradisi mudik, patut mendapatkan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat. Baha'ur juga menyampaikan harapan agar momentum kerja sama yang solid antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menyukseskan mudik dapat terus berlanjut dan membangun kebersamaan di masa mendatang.

"Momentum mudik bukan hanya sekadar tentang pulang kampung, melainkan juga merupakan wujud kebersamaan dan solidaritas. Mari kita jaga bersama agar tradisi luhur ini tetap dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar," imbuhnya.

Kolaborasi BEM PTNU dan Polri dalam Aksi Sosial

Selama Bulan Ramadhan, BEM PTNU juga aktif menjalin kerja sama dengan Polri dalam berbagai kegiatan sosial yang bertujuan untuk meningkatkan rasa solidaritas dan kepedulian di tengah-tengah masyarakat. Salah satu bentuk kolaborasi tersebut adalah pelaksanaan bakti sosial (baksos) serentak di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk:

• Jakarta
• Yogyakarta
• Jawa Barat
• Jawa Timur
• Jawa Tengah
• Kalimantan Timur (Kaltim)
• Kalimantan Selatan (Kalsel)
• Sumatera Selatan
• Jambi
• Bengkulu

Baha'ur menjelaskan bahwa tujuan utama dari pelaksanaan baksos serentak ini adalah untuk menghadirkan peran aktif mahasiswa dan Polri di tengah masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan bantuan.

"Kegiatan ini merupakan wujud kehadiran kami di tengah masyarakat yang sangat membutuhkan uluran tangan. Selain itu, baksos ini juga menjadi implementasi nyata dari tridharma perguruan tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat," jelasnya.

Puncak dari kegiatan Baksos Polri Presisi bersama elemen mahasiswa ini dipusatkan di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan. Acara tersebut juga dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, yang turut memberikan dukungan dan apresiasi atas inisiatif positif ini.