Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memulai serangkaian kunjungan kenegaraan ke sejumlah negara di kawasan Timur Tengah. Perjalanan ini, yang dimulai dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, dini hari tadi, menandai langkah awal diplomasi aktif Indonesia di kancah regional.

Fokus utama lawatan ini adalah memperkuat hubungan bilateral dan membahas isu-isu strategis geopolitik serta geoekonomi yang tengah berkembang pesat. Kunjungan ini juga menjadi momentum penting untuk menindaklanjuti berbagai kesepakatan kerja sama yang telah terjalin sebelumnya, serta menjajaki peluang-peluang baru di berbagai sektor.

• Abu Dhabi, Uni Emirat Arab: Destinasi pertama Presiden Prabowo adalah Abu Dhabi, di mana beliau akan bertemu dengan Presiden Uni Emirat Arab, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ). Pertemuan ini akan menjadi ajang konsultasi mendalam mengenai dinamika geopolitik dan geoekonomi global, serta dampaknya terhadap kawasan Timur Tengah dan Indonesia.

• Ankara dan Antalya, Turki: Dari Abu Dhabi, Presiden Prabowo melanjutkan perjalanan ke Ankara, Turki, untuk melakukan kunjungan balasan kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia beberapa waktu lalu. Selain membahas isu-isu geopolitik dan geoekonomi, kedua pemimpin juga akan membahas penguatan kerja sama bilateral di berbagai bidang. Presiden Prabowo juga dijadwalkan untuk menghadiri forum diplomatik di Antalya, di mana beliau akan berdiskusi dengan pejabat pemerintah Turki mengenai berbagai isu strategis, termasuk kerja sama di sektor industri, perdagangan, pendidikan, dan kebudayaan.

• Kairo, Mesir: Setelah Turki, Presiden Prabowo akan bertolak ke Kairo, Mesir, untuk bertemu dengan Presiden Abdul Fattah al-Sisi. Pertemuan ini akan menjadi kesempatan untuk membahas kondisi ekonomi dan politik terkini, serta potensi peningkatan kerja sama ekonomi antara kedua negara.

• Doha, Qatar: Agenda selanjutnya adalah Doha, Qatar, di mana Presiden Prabowo akan berupaya menyelesaikan kesepakatan kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan bagi kedua negara. Qatar merupakan mitra penting bagi Indonesia di kawasan Timur Tengah, terutama di sektor energi dan investasi.

• Amman, Yordania: Destinasi terakhir dalam lawatan ini adalah Amman, Yordania, di mana Presiden Prabowo akan melakukan kunjungan kenegaraan resmi dan bertemu dengan Raja Abdullah II. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Yordania, serta membahas berbagai isu regional dan internasional yang menjadi perhatian bersama.

Lawatan Presiden Prabowo ke Timur Tengah ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan perdamaian di kawasan tersebut. Selain itu, kunjungan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan ekonomi dan politik Indonesia dengan negara-negara di Timur Tengah, serta menjajaki peluang-peluang kerja sama baru yang saling menguntungkan.

Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat hubungan bilateral dan kerjasama antara Indonesia dan negara-negara Timur Tengah. Selain itu, diharapkan kunjungan ini juga dapat meningkatkan investasi dan perdagangan antara Indonesia dan negara-negara tersebut.