Ancaman Sihir dalam Perspektif Islam: Cara Melindungi Diri

Sihir, dalam pandangan Islam, merupakan praktik yang berbahaya dan dilarang keras karena melibatkan persekutuan dengan jin dan setan dengan tujuan mencelakai orang lain. Al-Qur'an, khususnya Surah Al-Baqarah ayat 102, menjelaskan tentang sihir dan bagaimana ia digunakan untuk memecah belah hubungan. Oleh karena itu, penting bagi setiap Muslim untuk membentengi diri dari ancaman sihir dengan cara yang sesuai dengan syariat Islam.

Menurut Muhammad Mutawalli Sha'rawi dalam kitab Anta Tas 'alu wal Islaamu Yujiibu, perlindungan utama adalah dengan berlindung kepada Allah SWT dan meyakini sepenuhnya kekuasaan-Nya. Orang yang mengandalkan Allah SWT akan dilindungi dari bahaya sihir. Sebaliknya, mereka yang mencari perlindungan dari selain Allah SWT, seperti dukun, justru akan ditinggalkan oleh-Nya.

Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melindungi diri dari sihir berdasarkan ajaran Islam:

• Membaca Doa Perlindungan:

  Yazid bin Abdul Qadir Jawas dalam buku Doa & Wirid: Mengobati Guna-Guna dan Sihir Menurut Al-Qur'an dan As-Sunnah menganjurkan untuk membaca doa berikut sebanyak 100 kali setiap hari, terutama setelah bangun tidur, sebelum tidur, dan setelah salat wajib atau sunnah:

  لَاإِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ

  Laa ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumit, wa huwa 'ala syai'in qadiir

  Artinya: "Tidak ada Tuhan Selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, milik Allah segala kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."

• Membaca dan Mengamalkan Al-Qur'an:

  Membaca Al-Qur'an, khususnya Surah Al-Baqarah, memiliki kekuatan untuk mengusir setan dan melindungi dari sihir. Rasulullah SAW bersabda bahwa Surah Al-Baqarah akan datang pada hari kiamat sebagai pembela bagi pembacanya. Selain itu, mengamalkan Surah Al-Mu'awwidzatain (Al-Falaq dan An-Nas) serta Surah Al-Ikhlas juga sangat dianjurkan sebagai bentuk perlindungan.

• Membaca Ta'awudz:

  Membaca ta'awudz (A'uudzu billahi minasy syaitonir rojiim) secara rutin, terutama pada waktu petang atau ketika mengunjungi tempat baru, dapat menjauhkan diri dari gangguan sihir dan hal-hal mistis. Rasulullah SAW bersabda bahwa barangsiapa yang mendatangi suatu tempat hendaklah membaca: 'A'uudzu bi kalimaatillaahit taammaati min syarri maa kholaq (Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang Dia ciptakan). (HR Muslim)

• Konsisten dalam Beribadah:

  Menjaga konsistensi dalam beribadah kepada Allah SWT adalah benteng terkuat dari segala macam gangguan, termasuk sihir. Ibadah yang dilakukan dengan ikhlas dan hanya mengharap ridha Allah SWT akan memberikan perlindungan yang hakiki.

Dengan mengamalkan cara-cara di atas, seorang Muslim dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT, sehingga terlindungi dari bahaya sihir dan gangguan setan. Penting untuk diingat bahwa keyakinan kepada Allah SWT adalah kunci utama dalam menghadapi segala macam cobaan dan ujian hidup.

Wallahu a'lam bishawab.