Kunjungan Kerja Perdana ke Timur Tengah: Presiden Prabowo Subianto Tiba di Abu Dhabi untuk Bertemu Presiden MBZ

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah tiba di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), pada Rabu (9/5/2025) pagi waktu setempat, memulai rangkaian kunjungan kerjanya di Timur Tengah. Agenda utama dalam lawatan ini adalah pertemuan bilateral dengan Presiden UEA, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ), yang dijadwalkan berlangsung di Istana Qasr Al Shatie, kediaman resmi Presiden MBZ.

Kedatangan Presiden Prabowo di Presidential Flight, Abu Dhabi, disambut dengan upacara kenegaraan yang meriah. Menteri Energi dan Infrastruktur UEA, Suhail Mohamed Al Mazrouei, turut hadir menyambut kedatangan Presiden, didampingi oleh Duta Besar UEA untuk Indonesia, Abdullah Salem Al Dhaheri, Duta Besar Indonesia untuk UEA, Husin Bagis, serta Atase Pertahanan KBRI Abu Dhabi, Brigjen TNI Muhammad Irawadi. Pasukan jajar kehormatan juga turut serta memberikan penghormatan, mengiringi Presiden Prabowo dan rombongan menuju kendaraan yang telah disiapkan.

Sebelum keberangkatannya dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Presiden Prabowo menyampaikan keterangan pers mengenai tujuan kunjungannya ke UEA. Beliau menekankan pentingnya pertemuan dengan Presiden MBZ untuk melakukan konsultasi dan bertukar pikiran mengenai perkembangan geopolitik dan geoekonomi global yang dinamis.

"Saya akan ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, untuk ketemu dengan Presiden Uni Emirat Arab, Yang Mulia Muhammad bin Zayed, dan untuk melakukan konsultasi, untuk tukar menukar pikiran tentang perkembangan geopolitik dan geoekonomi dunia saat sekarang," ujar Presiden Prabowo.

Kunjungan ini menjadi sangat penting mengingat peran strategis UEA sebagai salah satu kekuatan ekonomi dan politik di kawasan Timur Tengah. Diskusi antara kedua pemimpin diharapkan dapat menghasilkan kesepahaman bersama dan memperkuat kerjasama bilateral di berbagai bidang, termasuk ekonomi, investasi, energi, dan pertahanan. Selain itu, pertukaran pandangan mengenai isu-isu regional dan internasional juga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi stabilitas dan perdamaian dunia.

Rombongan terbatas yang mendampingi Presiden Prabowo dalam kunjungan ini terdiri dari Menteri Luar Negeri, Sugiono, dan Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya. Kehadiran para pejabat tinggi negara ini menunjukkan keseriusan pemerintah Indonesia dalam menjalin hubungan yang lebih erat dengan UEA.

Berikut poin penting dari kunjungan Presiden Prabowo ke Abu Dhabi:

• Pertemuan Bilateral: Fokus utama adalah pertemuan dengan Presiden UEA, Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.
• Agenda Pembahasan: Konsultasi dan pertukaran pikiran mengenai perkembangan geopolitik dan geoekonomi global.
• Lokasi Pertemuan: Istana Qasr Al Shatie, kediaman resmi Presiden MBZ.
• Tujuan Kunjungan: Memperkuat kerjasama bilateral antara Indonesia dan UEA.
• Rombongan Pendamping: Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
• Waktu Keberangkatan: Rabu, 9 Mei 2025, pukul 01.05 WIB dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta.

Kunjungan Presiden Prabowo ke Abu Dhabi ini menjadi sinyal kuat komitmen Indonesia untuk mempererat hubungan dengan negara-negara di kawasan Timur Tengah, serta berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan mendorong kerjasama ekonomi global.