Dorong Kesetaraan Gender, Kementerian PPPA Giat Tingkatkan Kapasitas Perempuan di Berbagai Sektor

Kementerian PPPA Aktif Memberdayakan Perempuan Indonesia

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) terus menggencarkan program pemberdayaan perempuan di berbagai sektor. Langkah ini diambil sebagai upaya mewujudkan kesetaraan gender dan mendorong perempuan untuk berkontribusi lebih aktif dalam pembangunan bangsa.

Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian PPPA, Amurwani Dwi, menyampaikan bahwa perempuan memiliki potensi besar yang perlu dikembangkan. Ia menekankan pentingnya bagi perempuan untuk tidak hanya terpaku pada peran domestik, tetapi juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan diri dan berpartisipasi dalam dunia kerja.

"Pemberdayaan perempuan adalah kunci untuk mencapai kemajuan yang inklusif dan berkelanjutan. Perempuan memiliki hak yang sama untuk berkontribusi dalam berbagai bidang, mulai dari ekonomi, sosial, hingga politik," ujar Amurwani di Kantor Kementerian PPPA, Jakarta Pusat, pada Rabu (9/4/2025).

Amurwani menyadari bahwa perempuan seringkali menghadapi tantangan ganda, yaitu mengurus rumah tangga dan bekerja. Namun, ia percaya bahwa perempuan memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan kedua peran tersebut dengan baik. Justru, dengan memiliki penghasilan sendiri, perempuan dapat lebih berdaya dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi keluarga dan masyarakat.

"Kami mengapresiasi peran ganda yang diemban oleh perempuan. Mereka adalah pilar keluarga dan juga agen perubahan di masyarakat," tuturnya.

Program Pemberdayaan Perempuan yang Berkelanjutan

Kementerian PPPA telah menjalankan berbagai program pemberdayaan perempuan, antara lain:

  • Pelatihan Keterampilan (Upskilling): Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan perempuan agar lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja. Pelatihan mencakup berbagai bidang, seperti teknologi informasi, manajemen bisnis, dan keterampilan kewirausahaan.
  • Pendampingan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM): Kementerian PPPA memberikan pendampingan kepada perempuan yang memiliki usaha UMKM agar dapat mengembangkan bisnisnya. Pendampingan meliputi aspek manajemen keuangan, pemasaran, dan akses permodalan.
  • Kampanye Kesadaran Gender: Kementerian PPPA secara aktif mengkampanyekan pentingnya kesetaraan gender melalui berbagai media. Kampanye ini bertujuan untuk mengubah paradigma masyarakat tentang peran perempuan dan laki-laki.

Memanfaatkan Peluang di Era Digital

Amurwani juga menekankan pentingnya bagi perempuan untuk memanfaatkan peluang di era digital. Ia mendorong perempuan untuk menggunakan media sosial sebagai sarana untuk berkarya, berbisnis, dan membangun jaringan.

"Era digital membuka peluang yang luas bagi perempuan. Dengan memanfaatkan teknologi, perempuan dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing," katanya.

Kementerian PPPA berkomitmen untuk terus mendukung perempuan Indonesia agar dapat berdaya dan berkontribusi secara optimal dalam pembangunan bangsa. Dengan perempuan yang berdaya, Indonesia akan menjadi negara yang lebih maju dan sejahtera.

Kementerian PPPA mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung upaya pemberdayaan perempuan. Dukungan dapat diberikan melalui berbagai cara, seperti memberikan kesempatan kerja yang setara, menghapus diskriminasi gender, dan menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi perempuan untuk berkembang.