Presiden Prabowo Perkuat Hubungan Bilateral dengan UEA: Pertemuan Tertutup dengan MBZ Hasilkan Sejumlah Kesepakatan Strategis
Presiden Prabowo Perkuat Hubungan Bilateral dengan UEA: Pertemuan Tertutup dengan MBZ Hasilkan Sejumlah Kesepakatan Strategis
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah memulai lawatan pentingnya ke kawasan Timur Tengah dengan kunjungan kenegaraan ke Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA). Kunjungan ini menandai komitmen kuat Indonesia untuk mempererat hubungan strategis dengan negara-negara di kawasan tersebut, khususnya dengan UEA.
Agenda utama kunjungan Presiden Prabowo adalah pertemuan bilateral dengan Presiden UEA, Yang Mulia Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ). Pertemuan ini, yang berlangsung secara tertutup di kediaman Presiden MBZ di Qasr Al Shatie, membahas berbagai isu strategis yang menjadi kepentingan bersama kedua negara.
Kedatangan dan Sambutan Hangat
Presiden Prabowo tiba di Abu Dhabi pada Rabu (9/5/2025) pagi waktu setempat. Kedatangan beliau disambut langsung oleh Menteri Energi dan Infrastruktur UEA, Yang Mulia Suhail Al Mazrouei, yang mencerminkan betapa pentingnya kunjungan ini bagi pemerintah UEA.
Fokus Pertemuan Bilateral
Pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo dan Presiden MBZ difokuskan pada peningkatan kerja sama di berbagai bidang, termasuk:
- Ekonomi: Peningkatan investasi UEA di Indonesia, pengembangan infrastruktur, dan kerja sama di sektor energi.
- Pertahanan: Penguatan kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan, termasuk pelatihan militer dan pertukaran informasi.
- Energi: Kolaborasi dalam pengembangan energi terbarukan dan pengelolaan sumber daya energi.
- Investasi: Mendorong investasi dari kedua belah pihak. Indonesia dan UEA memiliki potensi besar untuk saling berinvestasi, terutama di sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan pariwisata.
Penandatanganan MoU dan LOI
Setelah pertemuan bilateral, kedua pemimpin negara menyaksikan penandatanganan sejumlah Memorandum of Understanding (MoU) dan Letter of Intent (LOI) yang mencakup berbagai bidang kerja sama. Dokumen-dokumen ini menjadi landasan hukum bagi implementasi berbagai program dan proyek kerja sama antara Indonesia dan UEA.
Agenda Selanjutnya: Kunjungan ke Ankara, Turki
Usai menyelesaikan agendanya di Abu Dhabi, Presiden Prabowo langsung bertolak ke Ankara, Turki, untuk melanjutkan rangkaian kunjungan kenegaraannya di Timur Tengah. Kunjungan ke Turki ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki di berbagai bidang, termasuk ekonomi, pertahanan, dan budaya. Pemerintah Indonesia juga sedang menjajaki potensi kerjasama di bidang industri pertahanan dengan Pemerintah Turki.
Kunjungan Presiden Prabowo ke UEA dan Turki merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara sahabat di kawasan Timur Tengah. Pemerintah Indonesia meyakini bahwa hubungan yang kuat dengan negara-negara di kawasan ini akan memberikan manfaat bagi stabilitas dan kemajuan ekonomi Indonesia.