Sebuah insiden kebakaran menghanguskan sepeda motor milik warga di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 24.302.95, Jalan Kapten Abdullah, Kecamatan Plaju, Palembang, pada Rabu (9/4/2025) sekitar pukul 18.30 WIB. Kobaran api melahap habis kendaraan roda dua tersebut tak lama setelah pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM). Untungnya, kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa, meski kerugian materil dialami pemilik motor yang kendaraannya kini hanya tinggal rangka. Petugas SPBU dengan sigap membersihkan area kejadian usai api berhasil dipadamkan.

Menurut Eko (30), pengawas SPBU, kebakaran bermula saat pemilik motor berusaha menghidupkan kendaraannya setelah mengisi BBM. Sempat beberapa kali dicoba, motor tersebut tak kunjung menyala. Nahas, pada percobaan terakhir, percikan api tiba-tiba muncul dari bagian bawah motor, dengan cepat menyambar seluruh bodi kendaraan. Kepanikan pun melanda pemilik motor, yang sontak menjatuhkan motornya, menyebabkan BBM yang baru diisi tumpah dan memperluas area yang terbakar.

"Api muncul tiba-tiba saat pemilik mencoba menghidupkan motornya setelah mengisi bensin. Karena panik, motor itu terjatuh dan bensin tumpah, membuat api semakin besar," jelas Eko.

Beruntung, petugas SPBU bertindak cepat dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang tersedia di lokasi. Dalam waktu sekitar lima menit, api berhasil dipadamkan, mencegah kobaran api merembet ke area lain di SPBU.

Merespon kejadian ini, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan bahwa pasokan dan distribusi BBM kepada masyarakat tetap aman dan tidak terganggu. Tjahyo Nikho Indrawan, Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, menjelaskan bahwa insiden ini diduga kuat disebabkan oleh korsleting pada sepeda motor sesaat setelah pengisian BBM. Ia juga mengapresiasi kesigapan operator dan pengawas SPBU yang berhasil memadamkan api dengan cepat menggunakan APAR dan APAB yang tersedia.

"Kondisi saat ini sudah kondusif dan lokasi kejadian telah aman. Kami juga telah berkoordinasi dengan pihak berwajib terkait insiden ini," ujar Tjahyo Nikho Indrawan.

Lebih lanjut, Tjahyo mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi protokol keselamatan berkendara, terutama saat melakukan pengisian BBM di SPBU. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menegaskan komitmennya untuk terus menjaga kelancaran distribusi energi kepada masyarakat dan memastikan keamanan operasional di seluruh SPBU. Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai layanan dan produk Pertamina dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.

Poin-Poin Penting Kejadian:

• Lokasi: SPBU 24.302.95, Jalan Kapten Abdullah, Kecamatan Plaju, Palembang
• Waktu: Rabu, 9 April 2025, sekitar pukul 18.30 WIB
• Penyebab: Diduga korsleting pada sepeda motor setelah pengisian BBM
• Akibat: Satu unit sepeda motor hangus terbakar
• Korban Jiwa: Tidak ada
• Tindakan: Petugas SPBU memadamkan api dengan APAR
• Respon Pertamina: Memastikan distribusi BBM tetap aman dan mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol keselamatan

Imbauan Keselamatan:

• Pastikan kendaraan dalam keadaan mati saat mengisi BBM.
• Periksa kondisi kendaraan secara berkala untuk mencegah korsleting.
• Patuhi rambu-rambu dan instruksi petugas SPBU.
• Segera laporkan jika menemukan potensi bahaya di area SPBU.