Revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran Rampung: Hunian Baru untuk ASN dan MBR

Proyek revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran telah mencapai tahap penyelesaian. Tiga tower di Blok C2 Pademangan (Tower 8, 9, dan 10), telah rampung direnovasi dan siap ditempati, demikian disampaikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, dalam kunjungannya pada Minggu, 2 Maret 2025. Renovasi ini meliputi perbaikan menyeluruh, termasuk struktur bangunan, sistem mekanikal, plumbing, dan perpipaan. Total 1.932 unit hunian di tiga tower tersebut telah siap dihuni oleh Aparatur Sipil Negara (ASN).

Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan Kementerian PKP, Sri Haryati, menegaskan kesiapan ketiga tower tersebut. Ia menyatakan bahwa revitalisasi telah mencakup perbaikan komprehensif terhadap segala kerusakan ringan yang ditemukan. Setiap unit hunian dilengkapi dengan fasilitas lengkap, termasuk dua kamar tidur, satu kamar mandi, ruang tamu, dapur, dan perlengkapan rumah tangga seperti sofa, lemari, tempat tidur, pemanas air, dan AC. Fasilitas gedung juga mencakup area komersial di lantai 1-3, lift, area evakuasi, ruang publik, parkir, dan sistem CCTV untuk keamanan.

Sementara itu, tujuh tower lainnya di Blok D10, yang ditargetkan selesai pada April 2025, akan menyediakan total 5.494 unit hunian yang diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Penggunaan tujuh tower ini masih dalam tahap kajian, dengan opsi pemanfaatan yang meliputi hunian ASN, hunian MBR, apartemen sewa, dan bahkan kemungkinan pembangunan rumah sakit. Proses penyerahan tujuh tower ini kepada pihak yang berwenang akan dilakukan setelah rampungnya proses revitalisasi pada April mendatang.

Kunjungan Menteri PKP bersama Sekretaris Kabinet, Mayor Teddy Indra Wijaya, ke Tower 8, 9, dan 10, bertujuan untuk memastikan kesiapan unit hunian sebelum pengelolaannya diserahkan kepada Kementerian Sekretariat Negara. Proyek revitalisasi ini menandai perubahan signifikan dari fungsi Wisma Atlet Kemayoran yang sebelumnya dikenal sebagai pusat penanganan pasien Covid-19. Kini, bangunan bersejarah ini akan memberikan solusi hunian yang layak bagi ASN dan MBR, sekaligus mencerminkan upaya pemerintah dalam menyediakan perumahan yang terjangkau dan berkualitas.

Proses revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran bukan hanya sekadar renovasi fisik, melainkan juga bagian dari strategi pemerintah dalam mengoptimalkan aset negara untuk kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan proyek ini diharapkan dapat menjadi contoh dalam pengelolaan dan pemanfaatan bangunan publik secara efektif dan efisien, memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat Indonesia.

• Fasilitas di setiap unit: Dua kamar tidur, satu kamar mandi, ruang tamu, dapur, sofa, lemari, tempat tidur, water heater, AC.
• Fasilitas Gedung: Area komersial (lantai 1-3), lift, area evakuasi, ruang publik, parkir, CCTV.