Tragedi di Tol Kayuagung: Bus Miyor Terguling Akibat Kerusakan Suspensi, Satu Nyawa Melayang dan Puluhan Terluka
Kecelakaan Maut di Tol Kayuagung: Kerusakan Suspensi Jadi Biang Keladi
Sebuah kecelakaan tunggal yang merenggut nyawa dan menyebabkan puluhan luka-luka terjadi di ruas Tol Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, pada Kamis (10/4/2025). Bus Miyor dengan nomor polisi BA 7015 JAU, yang tengah dalam perjalanan dari Padang menuju Jakarta, mengalami kecelakaan tragis akibat kerusakan fatal pada sistem suspensi kendaraan.
Kronologi Kejadian
Menurut keterangan dari Kasat Lantas Polres OKI, AKP Oke Panji Wijaya, insiden bermula ketika air suspensi bagian belakang bus pecah saat melintas di Km 356 tol Kayuagung. Akibatnya, bus kehilangan kendali, oleng, dan menghantam pembatas jalan sebelum akhirnya terguling. Sopir bus, yang diidentifikasi sebagai Feldi, warga Padang, Sumatera Barat, meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka parah terjepit di bagian depan bus.
Dampak Kecelakaan
Selain merenggut nyawa sang sopir, kecelakaan ini juga menyebabkan 31 penumpang mengalami luka ringan dan satu penumpang mengalami luka berat. Seluruh korban, termasuk jenazah Feldi, telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung untuk mendapatkan penanganan medis dan proses identifikasi lebih lanjut.
- Korban Meninggal: 1 (Sopir)
- Luka Berat: 1
- Luka Ringan: 31
Investigasi Mendalam
Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan tersebut. Meskipun kerusakan pada sistem suspensi telah diidentifikasi sebagai faktor utama, penyelidikan akan mencakup pemeriksaan kondisi teknis bus secara menyeluruh, serta faktor-faktor lain seperti kecepatan kendaraan dan kondisi pengemudi.
Bus Miyor yang terlibat kecelakaan telah dievakuasi dari lokasi kejadian. Pihak berwenang mengimbau kepada seluruh pengemudi untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan jauh, serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan batas kecepatan yang telah ditentukan demi keselamatan bersama.
Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya perawatan rutin kendaraan, terutama bagi armada transportasi umum. Kondisi teknis kendaraan yang prima merupakan faktor krusial dalam mencegah terjadinya kecelakaan dan melindungi nyawa penumpang.