Tragedi di Jalan Bandung-Cirebon: Pemuda Sumedang Meregang Nyawa Terlindas Truk Saat Berusaha Mendahului

Kecelakaan Maut di Jalur Bandung-Cirebon Renggut Nyawa Pengendara Motor

SUMEDANG, Jawa Barat - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di Dusun Simpang, Desa Ciptasari, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Kamis (10/4/2025) sekitar pukul 11.30 WIB, mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor tewas di tempat kejadian. Korban diketahui bernama Eka Andiana Herman, seorang pemuda berusia 24 tahun, warga Dusun Jatiroke, Desa Jatiroke, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

Kecelakaan maut ini bermula ketika Eka, yang mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi D 6543 AAM, melaju dari arah Bandung menuju Sumedang. Menurut keterangan saksi mata, Eka berusaha mendahului sebuah truk tronton Hino bernomor polisi F 9768 FG yang dikemudikan oleh Harun (57), warga Desa Cilukrak, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon. Nahas, saat berada di sisi tengah badan truk, sopir truk diduga juga hendak mendahului kendaraan angkot di depannya. Akibatnya, sepeda motor Eka terserempet dan ia terjatuh ke arah roda belakang truk.

"Korban tewas di lokasi kejadian akibat terlindas roda belakang kanan truk tronton," ujar AKP Awang Munggardijaya, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sumedang, saat dikonfirmasi.

Akibat insiden ini, Eka mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, Resa Permana (22), yang dibonceng oleh korban, mengalami luka ringan di bagian tangan. Resa segera dilarikan ke Puskesmas Haurngombong, Pamulihan, untuk mendapatkan perawatan medis.

Evakuasi dan Penyelidikan Lebih Lanjut

Jenazah Eka telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang untuk proses lebih lanjut. Sementara itu, kasus kecelakaan ini sedang ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Sumedang untuk penyelidikan lebih mendalam.

AKP Awang Munggardijaya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, khususnya yang melintas di jalur Bandung-Cirebon, untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat berkendara. Jalur ini dikenal memiliki tingkat kepadatan lalu lintas yang tinggi, terutama oleh kendaraan berat seperti truk, sehingga potensi terjadinya kecelakaan juga meningkat.

"Kami mengimbau para pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama saat melakukan manuver seperti menyalip di jalan raya yang padat dan rawan kecelakaan seperti di sepanjang jalur Jalan Bandung-Cirebon ini," tegas Awang.

Imbauan Keselamatan Berkendara

Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya keselamatan berkendara. Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Patuhi rambu lalu lintas dan batas kecepatan: Jangan melanggar aturan lalu lintas demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.
  • Jaga jarak aman dengan kendaraan lain: Hindari mengekor kendaraan di depan Anda.
  • Periksa kondisi kendaraan sebelum berkendara: Pastikan kendaraan dalam kondisi prima untuk menghindari masalah teknis di jalan.
  • Beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk: Jangan memaksakan diri untuk berkendara dalam kondisi yang tidak optimal.
  • Gunakan perlengkapan keselamatan: Helm standar SNI sangat penting untuk melindungi kepala saat terjadi kecelakaan.

Kecelakaan ini menjadi duka mendalam bagi keluarga dan kerabat Eka Andiana Herman. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Mari kita jadikan peristiwa ini sebagai pelajaran berharga untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam setiap perjalanan.