Dominasi iPhone di Kalangan Remaja AS Terus Berlanjut, Produk Apple Lain Kurang Diminati

iPhone Tetap Jadi Primadona Remaja Amerika, Produk Apple Lain Tertinggal

iPhone terus menunjukkan dominasinya sebagai smartphone pilihan utama di kalangan remaja Amerika Serikat. Survei terbaru mengungkapkan bahwa popularitas smartphone besutan Apple ini terus meningkat dari tahun ke tahun, meninggalkan produk dan layanan Apple lainnya jauh di belakang.

Menurut studi yang dilakukan oleh Piper Sandler, mayoritas remaja di Negeri Paman Sam lebih memilih iPhone. Survei tersebut menemukan bahwa 88% remaja yang disurvei mengaku memiliki iPhone. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, yang mencatat angka 85%. Survei ini melibatkan partisipasi dari 6.455 remaja yang tersebar di 43 negara bagian di seluruh Amerika Serikat.

Bukan hanya kepemilikan, loyalitas terhadap iPhone juga sangat tinggi. Survei yang sama juga mengungkapkan bahwa 88% remaja Amerika Serikat berencana untuk membeli iPhone sebagai smartphone berikutnya. Bahkan, seperempat dari responden menyatakan minatnya untuk melakukan upgrade ke iPhone 17 yang diperkirakan akan dirilis pada musim gugur atau musim dingin mendatang.

Tren kepemilikan iPhone di kalangan remaja AS telah menunjukkan pertumbuhan yang konsisten selama satu dekade terakhir. Sebagai perbandingan, pada April 2015, hanya 66% remaja yang disurvei memiliki iPhone. Lonjakan popularitas ini menggarisbawahi bagaimana Apple berhasil mempertahankan daya tarik iPhone di pasar remaja yang dinamis.

Produk dan Layanan Apple Lain Kurang Diminati

Kontras dengan popularitas iPhone, produk dan layanan Apple lainnya seperti Apple TV+ tidak menunjukkan tingkat adopsi yang sama di kalangan remaja. Bahkan, kurang dari 1% remaja yang disurvei berlangganan layanan streaming video tersebut.

Layanan streaming seperti Netflix dan YouTube masih menjadi pilihan utama para remaja, dengan masing-masing digunakan oleh 31% dan 26% responden.

Apple Music menunjukkan kinerja yang lebih baik, dengan 30% remaja berlangganan layanan streaming musik ini. Meskipun demikian, Spotify tetap mendominasi pasar streaming musik dengan pangsa pasar 65%, sebagian karena ketersediaan tier gratis.

Perangkat VR Belum Jadi Tren di Kalangan Remaja

Survei tersebut juga menyoroti minat remaja terhadap perangkat virtual reality (VR). Sekitar 31% remaja yang disurvei memiliki perangkat VR, namun mayoritas dari mereka (25%) memiliki Meta Oculus. Hanya 1% remaja yang memiliki Apple Vision Pro, yang tidak terlalu mengejutkan mengingat harganya yang sangat mahal.

Dari semua remaja yang memiliki perangkat VR, 60% di antaranya mengaku jarang menggunakannya, dan hanya 4% yang mengatakan selalu menggunakan perangkat itu setiap hari.

Berikut adalah poin-poin penting dari survei ini:

  • iPhone: Dimiliki oleh 88% remaja, 88% berencana membeli lagi.
  • Apple TV+: Kurang dari 1% remaja berlangganan.
  • Netflix & YouTube: Layanan streaming video terpopuler.
  • Apple Music: 30% remaja berlangganan, nomor dua setelah Spotify.
  • Spotify: Mendominasi pasar streaming musik dengan 65%.
  • Perangkat VR: Dimiliki oleh 31% remaja, mayoritas Meta Oculus.
  • Apple Vision Pro: Hanya dimiliki 1% remaja.

Survei ini memberikan gambaran yang jelas tentang preferensi teknologi di kalangan remaja Amerika Serikat, di mana iPhone tetap menjadi smartphone pilihan utama, sementara produk dan layanan Apple lainnya masih memiliki jalan panjang untuk mencapai tingkat popularitas yang sama.