Blue Origin Umumkan Misi Perdana All-Woman Crew: Katy Perry dan Lauren Sanchez dalam Daftar Astronaut
Misi Bersejarah: Blue Origin Kirim Enam Wanita ke Angkasa
Perusahaan antariksa Blue Origin, yang didirikan oleh Jeff Bezos, baru-baru ini mengumumkan peluncuran misi luar angkasa yang sangat istimewa. Misi ini menandai tonggak sejarah karena menjadi penerbangan pertama Blue Origin yang seluruh awaknya terdiri dari perempuan. Enam wanita luar biasa ini berasal dari berbagai latar belakang, termasuk dunia hiburan, jurnalisme, sains, dan aktivisme.
Keenam wanita yang terpilih untuk mewujudkan impian ke luar angkasa adalah:
- Lauren Sanchez (55): Jurnalis, pilot helikopter, dan filantropis. Ia juga dikenal sebagai tunangan dari Jeff Bezos.
- Katy Perry (40): Penyanyi pop global yang telah memenangkan banyak penghargaan dan dikenal dengan lagu-lagu hitsnya.
- Gayle King: Presenter televisi dan jurnalis ternama dari CBS News, dikenal dengan wawancara mendalamnya.
- Aisha Bowe (38): Mantan ilmuwan roket NASA dan pendiri STEMBoard, sebuah perusahaan yang berfokus pada pendidikan STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika).
- Amanda Nguyen (33): Aktivis hak-hak sipil dan pendiri Rise, sebuah organisasi yang berjuang untuk hak-hak penyintas kekerasan seksual. Sebelumnya pernah bekerja sebagai ilmuwan di NASA.
- Kerianne Flynn: Produser film independen yang telah menghasilkan berbagai film dokumenter dan naratif yang diakui secara kritis.
Misi Blue Origin NS-31, yang dijadwalkan meluncur pada 14 April 2025, akan membawa keenam wanita ini dalam perjalanan suborbital yang mendebarkan. Penerbangan ini akan berlangsung sekitar 11 menit, memberi mereka kesempatan untuk merasakan sensasi tanpa bobot selama sekitar empat menit sebelum kembali ke Bumi. Roket New Shepard yang digunakan dalam misi ini sepenuhnya otomatis, sehingga tidak memerlukan pilot di dalamnya. Hal ini memungkinkan para penumpang untuk sepenuhnya menikmati pengalaman luar angkasa yang unik ini.
Impian yang Menjadi Kenyataan
Bagi Katy Perry, perjalanan ke luar angkasa adalah impian yang sudah lama ia idam-idamkan. Ia telah menyatakan ketertarikannya pada wisata luar angkasa komersial sejak Blue Origin mulai mengembangkan penerbangan semacam itu.
"Aku sudah ingin pergi ke luar angkasa hampir selama 20 tahun," kata Katy Perry. "Bahkan saat Blue Origin baru mulai merancang penerbangan komersial, aku sudah bilang, 'Aku yang pertama daftar!'"
Amanda Nguyen berbagi bahwa perjalanan ini memiliki makna emosional yang mendalam baginya. Setelah mengalami serangan seksual, ia meninggalkan dunia astronomi untuk fokus pada advokasi bagi para penyintas kekerasan seksual. Terbang ke luar angkasa adalah cara baginya untuk menghormati minat awalnya pada eksplorasi ruang angkasa.
"Setelah diserang secara seksual, aku meninggalkan dunia astronomi untuk memperjuangkan hak-hak penyintas kekerasan seksual," ungkap Amanda. "Tapi setelah 10 tahun, aku ingin menghormati diriku yang dulu, yang bermimpi mempelajari bintang-bintang."
Lauren Sanchez menambahkan bahwa keenam wanita ini adalah pendongeng yang luar biasa, dan ia percaya bahwa pengalaman mereka di luar angkasa akan menginspirasi orang lain. Mereka berencana untuk berbagi perspektif unik mereka tentang perjalanan ini dengan dunia.
"Semua perempuan ini adalah pencerita. Mereka akan pergi ke luar angkasa dan membagikan pengalaman mereka dengan cara yang unik," kata Lauren Sanchez dalam sebuah wawancara.
Misi Blue Origin NS-31 bukan hanya sekadar perjalanan wisata luar angkasa, tetapi juga momen bersejarah yang merayakan pencapaian perempuan di berbagai bidang. Penerbangan ini mengingatkan kita bahwa mimpi dapat menjadi kenyataan, dan eksplorasi ruang angkasa adalah untuk semua orang.