Presiden Jokowi Dorong Peningkatan Produksi Mobil Esemka untuk Ciptakan Lapangan Kerja
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memberikan perhatian terhadap perkembangan industri otomotif dalam negeri, khususnya terkait produksi mobil Esemka oleh PT Solo Manufaktur Kreasi. Dalam pernyataannya di Solo, Jawa Tengah, Jumat (11/4/2025), Presiden menekankan pentingnya peningkatan produksi dan penjualan massal mobil Esemka.
Presiden Jokowi melihat potensi besar dalam peningkatan produksi mobil Esemka, terutama dalam hal penyerapan tenaga kerja. Menurutnya, jika produksi dan pemasaran berjalan dengan baik, akan tercipta lapangan kerja yang lebih banyak. Hal ini juga akan berdampak positif pada penggunaan komponen lokal dalam produksi, yang pada akhirnya akan menggerakkan roda perekonomian daerah.
"Ya, kalau bisa berproduksi lebih banyak kan lebih baik menyerap tenaga kerja, memberikan kesempatan kerja. Spare part dan lain-lain menyangkut produk-produk lokalkan bagus," jelas Presiden Jokowi.
Namun, Presiden Jokowi juga mengingatkan bahwa persaingan di dunia bisnis, khususnya industri otomotif, tidaklah mudah. Oleh karena itu, perusahaan harus memiliki strategi yang matang dan inovatif untuk dapat bersaing dengan merek-merek lain yang sudah lebih dulu mapan.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menanggapi gugatan yang menyeret namanya terkait mobil Esemka. Beliau menjelaskan bahwa keterlibatannya di masa lalu adalah sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap produk lokal, saat dirinya menjabat sebagai Walikota Solo, Gubernur DKI Jakarta, dan Presiden.
"Masa kita ngikuti setiap yang sudah (berjalan) apa sebagai presiden. Sudah kita buka tapi masalah produksi, masalah marketing, masalah setelah laku dan tidak laku kan memang harus menjadi urusan perusahaan itu," paparnya.
Presiden Jokowi menegaskan bahwa pemerintah terus mendorong masuknya investor ke industri otomotif, termasuk ke PT Solo Manufaktur Kreasi. Namun, investasi di sektor ini memiliki tantangan tersendiri karena ketatnya persaingan.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi menekankan bahwa kesuksesan mobil Esemka tidak hanya bergantung pada produksi, tetapi juga pada pelayanan purna jual yang prima dan ketersediaan suku cadang di seluruh bengkel. Hal ini merupakan aspek penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan.
"Pelayanan prima yang juga di semua bengkel ada sangat kompleks sekali bukan hanya membuat tapi harus juga bisa memasarkan. Jadi dan itu adalah urusan swasta," ungkapnya.
Secara keseluruhan, Presiden Jokowi memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan mobil Esemka sebagai produk lokal yang berpotensi menciptakan lapangan kerja dan menggerakkan perekonomian. Namun, beliau juga mengingatkan tentang tantangan yang ada dan pentingnya strategi bisnis yang matang untuk dapat bersaing di pasar otomotif yang kompetitif.
Pemerintah akan terus mendorong agar ada investor yang mau berinvestasi di situ, tapi investasi di bidang otomotif kan saingannya enggak mudah. (update perkembangan), Ya itu sudah di wilayah sektor swasta,