Tragedi Sungai Kalibone: Tim SAR Temukan Jasad Remaja Putri Setelah Pencarian Intensif

Remaja Putri Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Kalibone, Pangkep

Kabar duka menyelimuti Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, setelah seorang remaja putri bernama Annisa (12) ditemukan meninggal dunia di Sungai Kalibone, Kecamatan Minasate'ne. Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad korban pada Jumat (11/4/2025), mengakhiri upaya pencarian intensif selama dua hari.

Insiden tragis ini bermula ketika Annisa bersama saudaranya bermain di tepi sungai pada Kamis sore (10/4/2025). Tanpa disadari, keduanya memasuki area sungai yang lebih dalam. Nahas, Annisa yang tidak pandai berenang, terseret arus deras sungai. Meskipun saudaranya berhasil diselamatkan oleh warga sekitar, Annisa tenggelam dan menghilang.

Menanggapi laporan kejadian tersebut, Basarnas Makassar segera mengerahkan tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian. Kepala Basarnas Makassar, Muhammad Arif Anwar, menjelaskan bahwa tim dibagi menjadi beberapa kelompok dengan fokus berbeda. Tim penyelam diterjunkan untuk menyisir dasar sungai, sementara tim lainnya menggunakan perahu karet untuk menyisir sepanjang bantaran sungai hingga ke muara, dengan jarak mencapai tiga kilometer.

"Kami menerima laporan dan segera bergerak cepat. Tim SAR Gabungan melakukan penyelaman sekitar 15 meter dari lokasi yang diduga menjadi tempat korban tenggelam," ujar Muhammad Arif Anwar.

Upaya pencarian yang dimulai sejak pukul 07.00 WITA akhirnya membuahkan hasil sekitar pukul 07.50 WITA. Tim penyelam berhasil menemukan jasad Annisa di dasar sungai, tidak jauh dari lokasi kejadian.

Setelah dievakuasi, jasad korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Muhammad Arif Anwar menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban atas kehilangan yang menyakitkan ini.

Pesan Penting untuk Keselamatan di Sungai

Tragedi ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat, khususnya para orang tua, untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak yang bermain di sekitar sungai. Sungai, meskipun tampak menyenangkan, menyimpan potensi bahaya yang serius, terutama bagi mereka yang tidak memiliki kemampuan berenang yang memadai.

Berikut adalah beberapa tips keselamatan yang perlu diperhatikan saat berada di sekitar sungai:

  • Awasi anak-anak dengan ketat: Jangan biarkan anak-anak bermain di sekitar sungai tanpa pengawasan orang dewasa.
  • Ajari anak-anak berenang: Kemampuan berenang adalah keterampilan penting yang dapat menyelamatkan nyawa.
  • Hindari berenang di area yang dalam atau berarus deras: Pilih area yang aman dan dangkal untuk berenang.
  • Gunakan pelampung atau jaket keselamatan: Terutama bagi mereka yang tidak pandai berenang.
  • Perhatikan kondisi cuaca: Hindari berenang saat cuaca buruk atau hujan deras.
  • Laporkan potensi bahaya: Jika Anda melihat kondisi yang berbahaya di sekitar sungai, segera laporkan kepada pihak berwenang.

Dengan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan, kita dapat mencegah tragedi serupa terjadi di masa depan dan memastikan keselamatan anak-anak kita di sekitar lingkungan perairan.

Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak tentang pentingnya kehati-hatian dan pengawasan dalam menjaga keselamatan, terutama di lingkungan yang berpotensi berbahaya seperti sungai. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini.