BYD eMAX 7 Meluncur di Filipina, Sementara Sengketa Merek M6 Berlanjut di Indonesia

Di tengah pusaran sengketa merek 'M6' di Indonesia, BYD justru meluncurkan MPV listriknya dengan nama berbeda di Filipina. Kendaraan yang di Indonesia dikenal sebagai BYD M6, hadir di pasar Filipina dengan nama BYD eMAX 7.

Peluncuran ini menjadi sorotan, mengingat gugatan yang dilayangkan BMW AG terhadap BYD Auto Indonesia terkait penggunaan nama 'M6'. BMW mengklaim sebagai pemilik sah merek 'M6' yang telah lama digunakan untuk model performa tinggi mereka.

Spesifikasi dan Fitur BYD eMAX 7 di Filipina

BYD eMAX 7 yang dipasarkan di Filipina, secara umum memiliki spesifikasi serupa dengan BYD M6 yang ada di Indonesia. Perbedaan utama terletak pada penamaan dan konfigurasi tempat duduk yang tersedia.

• Konfigurasi Tempat Duduk: eMAX 7 menawarkan opsi 6 atau 7 tempat duduk. Versi Standar hadir dengan konfigurasi 2+3+2 (dua kursi di baris depan, tiga kursi di baris tengah, dan dua kursi di baris belakang). Sementara versi Superior Captain menawarkan konfigurasi 2+2+2, dengan captain seat eksklusif di baris tengah.

• Performa dan Baterai: MPV listrik ini ditenagai oleh motor listrik tunggal. Tipe Superior Captain menghasilkan tenaga 204 PS dengan torsi 310 Nm, sedangkan varian Standar menghasilkan tenaga 163 PS dengan torsi yang sama, yaitu 310 Nm. Keduanya menggunakan baterai lithium-iron phosphate (LFP).

  • Varian Superior Captain dibekali baterai berkapasitas 71,8 kWh, menjanjikan jarak tempuh hingga 530 km.
  • Varian Standar memiliki baterai 55,4 kWh dengan jarak tempuh 420 km.

• Pengisian Daya: Kedua varian mendukung pengisian daya AC hingga 7 kW dan pengisian daya cepat DC. Varian Standar memiliki kemampuan pengisian daya DC hingga 89 kW, sedangkan Superior Captain mendukung hingga 115 kW.

• Fitur Keselamatan: BYD eMAX 7 dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS), termasuk fitur-fitur seperti:

  • Forward collision warning dengan autonomous emergency braking
  • Intelligent cruise control
  • Rear collision warning
  • Blind-spot detection
  • Rear-cross traffic alert dengan auto braking
  • Lane-departure assist

Harga dan Ketersediaan

Di Filipina, BYD eMAX 7 dibanderol mulai dari 1.498.000 peso hingga 1.748.000 peso, atau setara dengan Rp 439,8 juta hingga Rp 513,2 juta (berdasarkan kurs saat ini).

Sengketa Merek M6 di Indonesia

Sementara itu, di Indonesia, polemik penggunaan nama 'M6' masih bergulir di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. BMW AG secara resmi menggugat PT BYD Motor Indonesia terkait hak merek tersebut. Jodie O'tania, Director of Communications BMW Group Indonesia, menegaskan komitmen BMW dalam melindungi hak kekayaan intelektual dan menjaga standar kualitas serta eksklusivitas produk BMW. Gugatan ini teregistrasi dengan nomor perkara 19/Pdt.Sus-HKI/Merek/2025/PN Niaga Jkt.Pst sejak 26 Februari 2025.

Penamaan yang berbeda untuk model yang sama di berbagai negara menunjukkan strategi global BYD dalam menghadapi tantangan hukum dan preferensi pasar lokal. Selain di Filipina, di India MPV listrik ini juga dipasarkan dengan nama eMax 7.