Kemacetan Picu Risiko Kerusakan Mesin: Perawatan Mobil yang Wajib Dilakukan

Kemacetan panjang yang melanda Jabodetabek beberapa waktu lalu akibat bencana banjir, menyoroti pentingnya perawatan kendaraan di tengah kondisi lalu lintas yang tidak menentu. Berjam-jam terjebak dalam kemacetan bukan hanya menguras kesabaran pengemudi, tetapi juga berpotensi menimbulkan kerusakan pada beberapa komponen vital mobil. Pakar otomotif, Lung Lung, pemilik bengkel Dokter Mobil, menjelaskan bahwa mesin mobil yang terus beroperasi tanpa sirkulasi udara optimal dalam kondisi macet, berisiko mengalami overheat. Hal ini terutama terjadi jika sistem pendingin tidak berfungsi dengan baik.

Perawatan Berkala: Kunci Pencegahan Kerusakan

Untuk mencegah kerusakan akibat kemacetan, Lung Lung menyarankan beberapa langkah perawatan berkala yang krusial:

• Sistem Pendingin: Pemeriksaan rutin radiator, oli mesin, dan kipas pendingin menjadi sangat penting. Kondisi komponen ini harus senantiasa prima untuk memastikan kinerja mesin tetap optimal, terutama saat mobil terjebak macet dalam waktu lama. Perawatan ini bertujuan untuk mencegah overheat yang dapat menyebabkan kerusakan fatal pada mesin.
• Sistem Kelistrikan dan Aki: Kemacetan mengakibatkan mesin mobil menyala terus menerus tanpa pengisian daya yang memadai dari alternator. Akibatnya, aki cepat habis. Oleh karena itu, pengecekan voltase aki secara berkala serta memastikan sistem pengisian daya bekerja dengan baik menjadi langkah antisipatif yang penting. Jangan sampai Anda terjebak macet dan mobil mogok akibat aki yang lemah.
• Sistem Pendingin Udara (AC): Selain sistem pendingin mesin, sistem AC juga rentan mengalami masalah saat mobil terjebak macet. Udara yang tidak bersirkulasi dengan baik dapat menurunkan efisiensi AC dan bahkan menyebabkan kerusakan komponen.
• Filter Kabin: Pembersihan filter kabin secara berkala sangat penting untuk menjaga kualitas udara di dalam kabin. Hal ini memastikan kenyamanan dan kesehatan pengemudi serta penumpang, terutama dalam kondisi macet yang dapat menyebabkan kualitas udara di dalam kabin menurun.

Antisipasi Kerusakan, Jaga Performa Kendaraan

Berkendara dalam kondisi macet yang berkepanjangan merupakan tantangan tersendiri bagi kendaraan. Kemacetan menyebabkan mesin bekerja keras dalam kondisi statis, tanpa mendapatkan sirkulasi udara yang cukup, sehingga komponen vital seperti mesin, sistem pendingin, kelistrikan, dan AC rentan mengalami kerusakan. Dengan melakukan perawatan yang tepat dan rutin, risiko kerusakan akibat macet dapat diminimalisir. Pengemudi pun dapat tetap menikmati perjalanan yang nyaman dan aman meskipun menghadapi kondisi lalu lintas yang tidak menentu.

Melakukan perawatan kendaraan secara berkala bukan hanya sekadar menjaga performa mesin, namun juga investasi untuk keselamatan dan keamanan berkendara. Hindari biaya perbaikan yang besar akibat kerusakan yang dapat dicegah dengan perawatan rutin dan tepat.