Ratusan Calon Haji Polewali Mandar Dibekali Ilmu Manasik dan Strategi Hadapi Panas Ekstrem di Tanah Suci

Polewali Mandar Siapkan Calon Haji Hadapi Ibadah di Tengah Cuaca Ekstrem

Polewali Mandar, Sulawesi Barat – Sebanyak 493 calon jemaah haji dari Kabupaten Polewali Mandar mengikuti kegiatan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Polewali Mandar. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Agung Syuhada Pekkabata pada Jumat (11/4/2025), sebagai bagian dari persiapan intensif menyambut ibadah haji tahun 2025.

Kepala Kantor Kemenag Polewali Mandar, Imran Kaljubi, menekankan pentingnya manasik haji sebagai bekal utama bagi para calon jemaah. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji yang benar, aman, dan sesuai dengan syariat Islam. “Manasik haji ini menjadi bekal penting agar jemaah haji dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik, mulai dari keberangkatan hingga kembali ke tanah air,” ujarnya.

Pembekalan Komprehensif dan Tips Kesehatan

Para calon jemaah haji yang berasal dari 16 kecamatan di seluruh Polewali Mandar, dengan antusias mengikuti setiap sesi materi yang dibawakan oleh tim ahli dari Kantor Wilayah Kemenag Sulawesi Barat. Materi yang disampaikan meliputi:

  • Tata Cara Ibadah Haji: Penjelasan detail mengenai rukun dan wajib haji, termasuk doa dan zikir yang dianjurkan, serta praktik tawaf dan sa’i.
  • Simulasi Prosesi: Simulasi pelaksanaan ibadah haji, termasuk wukuf di Arafah, melempar jumrah, dan tahallul.
  • Tips Kesehatan: Pembekalan khusus mengenai cara menjaga kesehatan fisik selama berada di Tanah Suci, mengingat cuaca ekstrem di Mekkah yang dapat mencapai suhu hingga 50 derajat Celsius. Tips ini mencakup:
    • Pentingnya hidrasi yang cukup dengan minum air secara teratur.
    • Penggunaan tabir surya untuk melindungi kulit dari sengatan matahari.
    • Menghindari aktivitas fisik berlebihan di siang hari.
    • Mengenakan pakaian yang longgar dan berwarna terang.

Manasik Dua Tahap dan Pemberangkatan

Imran Kaljubi menambahkan bahwa manasik haji ini dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu tingkat kabupaten dan tingkat kecamatan. Manasik tingkat kabupaten yang telah dilaksanakan ini akan dilanjutkan dengan manasik di tingkat kecamatan, sehingga seluruh calon jemaah haji mendapatkan pembekalan yang memadai.

Kemenag Polewali Mandar telah mengatur keberangkatan 493 calon jemaah haji tersebut dalam dua kelompok terbang (kloter), yakni kloter 11 dan 19. Rencananya, gelombang pertama akan diberangkatkan pada Mei 2025 melalui Embarkasi Hasanuddin, Makassar.

Diharapkan dengan persiapan yang matang ini, seluruh calon jemaah haji dari Polewali Mandar dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar, khusyuk, dan meraih haji mabrur.