Tottenham Hotspur dilanda isu tak sedap menjelang pertandingan penting di Liga Europa. Manajer Ange Postecoglou mengungkapkan kekecewaannya atas kebocoran informasi internal tim yang dianggap merugikan. Insiden ini mencuat setelah rincian kondisi pemain, termasuk absennya pemain muda berbakat Wilson Odobert akibat cedera, tersebar luas di media sebelum pengumuman resmi klub.

Postecoglou, dalam konferensi pers yang digelar menjelang pertandingan leg pertama perempat final Liga Europa melawan Eintracht Frankfurt, tidak menyembunyikan kemarahannya. Ia secara implisit menuding adanya "pengkhianat" di dalam tubuh klub yang bertanggung jawab atas kebocoran tersebut. "Tidak diragukan lagi, ada kebocoran di dalam klub. Saya tidak tahu mengapa," ujar Postecoglou dengan nada kesal, seperti dikutip dari Daily Mail. "Itu tidak membantu kami."

Sang manajer bahkan mengklaim telah mengidentifikasi sumber kebocoran dan menegaskan bahwa insiden ini berdampak negatif pada persiapan tim menjelang pertandingan. "Kami telah mempersempitnya. Saya tahu dari mana asalnya," tegasnya. Postecoglou menambahkan bahwa informasi yang bocor seringkali tidak akurat atau hanya berupa setengah kebenaran, yang semakin memperburuk situasi.

"Tentu anda ingin berpikir semua orang di dalam tim kami bekerja bersama kami, bukannya melawan kami," sindir Postecoglou, mengisyaratkan kekecewaannya terhadap individu yang dianggap tidak loyal terhadap tim. Insiden ini menimbulkan pertanyaan tentang profesionalisme dan kepercayaan di dalam tim Tottenham Hotspur.

Pertandingan melawan Eintracht Frankfurt sendiri berakhir imbang 1-1, dengan gol dari Hugo Ekitike untuk Tottenham dibalas oleh Pedro Porro dari tim tamu. Hasil ini tentu saja menambah tekanan bagi Postecoglou dan timnya, mengingat Liga Europa merupakan salah satu peluang terakhir mereka untuk mengamankan tempat di Liga Champions musim depan. Saat ini, Tottenham masih terpuruk di peringkat 14 klasemen Liga Inggris, sehingga harapan untuk lolos ke kompetisi elit Eropa melalui jalur domestik semakin tipis.

Skandal kebocoran informasi ini menjadi pukulan telak bagi Tottenham Hotspur, yang tengah berjuang untuk meningkatkan performa mereka. Kejadian ini tidak hanya merusak persiapan tim menjelang pertandingan penting, tetapi juga mengancam persatuan dan kepercayaan di dalam klub. Postecoglou kini menghadapi tantangan berat untuk memulihkan situasi dan memastikan bahwa kebocoran informasi semacam ini tidak terulang kembali di masa depan.

Berikut adalah beberapa poin penting yang bisa disoroti dari kejadian ini:

• Kebocoran informasi: Rincian kondisi pemain Tottenham Hotspur bocor ke media sebelum pengumuman resmi klub.
• Tudingan pengkhianatan: Manajer Ange Postecoglou menuding adanya "pengkhianat" di dalam klub yang bertanggung jawab atas kebocoran tersebut.
• Dampak negatif: Kebocoran informasi dianggap merugikan persiapan tim menjelang pertandingan Liga Europa.
• Identifikasi sumber: Postecoglou mengklaim telah mengidentifikasi sumber kebocoran.
• Kekecewaan manajer: Postecoglou menyindir kurangnya loyalitas dari individu yang dianggap bertanggung jawab.
• Hasil imbang di Liga Europa: Tottenham Hotspur bermain imbang 1-1 melawan Eintracht Frankfurt.
• Perjuangan di Liga Inggris: Tottenham Hotspur masih terpuruk di peringkat 14 klasemen Liga Inggris.
• Peluang Liga Champions: Liga Europa menjadi salah satu peluang terakhir Tottenham Hotspur untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

Kejadian ini tentu menjadi perhatian serius bagi para penggemar Tottenham Hotspur. Mereka berharap agar masalah ini segera diselesaikan dan tim dapat kembali fokus untuk meraih hasil positif di sisa musim ini.