Idul Adha 2025: Hitungan Mundur, Jadwal Libur, dan Makna Ibadah Kurban

Umat Muslim di seluruh dunia tengah bersiap menyambut Hari Raya Idul Adha, sebuah momen penting yang sarat dengan makna pengorbanan dan ketaatan kepada Allah SWT. Pertanyaan yang sering muncul adalah, "Kapan Idul Adha 2025 tiba?" Meskipun pemerintah belum secara resmi mengumumkan tanggalnya, berbagai prediksi telah bermunculan, memberikan gambaran perkiraan mengenai hari besar ini.

Prediksi Tanggal Idul Adha 2025

Penentuan awal bulan dalam kalender Hijriah, termasuk Zulhijah yang menjadi bulan pelaksanaan Idul Adha, didasarkan pada metode rukyatul hilal (pengamatan hilal) atau hisab (perhitungan astronomi). Pemerintah Indonesia biasanya menetapkan tanggal Idul Adha melalui sidang isbat, yang melibatkan para ahli astronomi dan perwakilan ormas Islam. Namun, mengacu pada kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, serta maklumat dari Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Idul Adha 2025 diperkirakan jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025.

Perlu diingat bahwa tanggal ini masih bersifat prediksi. Kepastian mengenai tanggal resmi Idul Adha 2025 akan diumumkan oleh pemerintah melalui sidang isbat mendekati waktu pelaksanaan.

Jadwal Libur Nasional dan Cuti Bersama Idul Adha 2025

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1017/2024, 2/2024, dan 2/2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025, perkiraan hari libur Idul Adha adalah sebagai berikut:

• Jumat, 6 Juni 2025: Libur Nasional Idul Adha 2025
• Sabtu, 7 Juni 2025: Libur Akhir Pekan
• Minggu, 8 Juni 2025: Libur Akhir Pekan
• Senin, 9 Juni 2025: Cuti Bersama Idul Adha 2025

Dengan demikian, masyarakat berpotensi menikmati libur panjang (long weekend) selama empat hari berturut-turut, memberikan kesempatan untuk bersilaturahmi, beribadah, atau berlibur bersama keluarga.

Mengenang Kisah Nabi Ibrahim AS: Makna Ibadah Kurban

Idul Adha juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban, merujuk pada ibadah penyembelihan hewan kurban sebagai bentuk syukur dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ibadah ini memiliki akar sejarah yang mendalam, terkait dengan kisah Nabi Ibrahim AS yang diuji keimanannya melalui perintah untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail AS.

Kisah ini tercantum dalam Al-Quran, Surah Ash-Shaffat ayat 102-107. Allah SWT kemudian menggantikan Nabi Ismail AS dengan seekor domba sebagai tebusan. Peristiwa ini menjadi simbol ketaatan, pengorbanan, dan keikhlasan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS dalam menjalankan perintah Allah SWT. Ibadah kurban yang kita laksanakan setiap Idul Adha adalah wujud penghormatan dan pengamalan atas nilai-nilai luhur tersebut.

Idul Adha bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga momentum untuk merenungkan makna pengorbanan, meningkatkan kepedulian sosial, dan mempererat tali persaudaraan antar sesama umat Muslim. Semoga Idul Adha 2025 membawa berkah dan kebahagiaan bagi kita semua.