PMI Permudah Akses Donor Darah Pasca-Lebaran: Empat Cara Praktis untuk Berpartisipasi

PMI Permudah Akses Donor Darah Pasca-Lebaran: Empat Cara Praktis untuk Berpartisipasi

Pasca libur panjang Lebaran, Palang Merah Indonesia (PMI) meningkatkan kemudahan akses bagi masyarakat yang ingin mendonorkan darah. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengatasi potensi penurunan stok darah yang sering terjadi selama dan setelah periode liburan. Kebutuhan darah terus ada, terutama untuk pasien yang menjalani perawatan rutin seperti cuci darah, pengidap thalassemia, serta kasus-kasus operasi darurat yang membutuhkan transfusi segera.

Dr. Linda Lukitari Waseso, Ketua Bidang Unit Donor Darah (UDD) PMI Pusat, menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mendonorkan darah. "PMI mengajak seluruh masyarakat untuk kembali mendonorkan darahnya, baik sebelum maupun sesudah periode libur Lebaran," ungkapnya.

Berikut adalah empat cara mudah yang disediakan PMI untuk mendaftar sebagai pendonor darah:

  • Melalui Aplikasi Resmi Donor Darah PMI:

    PMI telah mengembangkan aplikasi mobile seperti "Ayo Donor" yang tersedia untuk perangkat Android dan iOS. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk:

    • Mencari lokasi UDD PMI terdekat.
    • Melihat jadwal donor darah yang tersedia.
    • Mencatat riwayat donor darah pribadi.

    Dr. Linda menambahkan, "Proses donor darah kini didukung oleh sistem digital melalui aplikasi resmi donor darah PMI seperti Ayo Donor, yang tersedia di Android dan iOS." * Melalui Situs Web UDD PMI Daerah:

    Beberapa UDD PMI di tingkat daerah menyediakan layanan pendaftaran melalui situs web resmi masing-masing. Situs-situs ini biasanya menyediakan informasi mengenai:

    • Jadwal donor darah.
    • Lokasi mobil unit donor darah.
    • Formulir pendaftaran online.

    "Masyarakat juga dapat mendaftar melalui situs web UDD PMI daerah," jelas Dr. Linda. * Melalui Sistem Informasi Manajemen Donor Darah (SIMDONDAR):

    SIMDONDAR adalah sistem terintegrasi secara nasional yang digunakan untuk mendokumentasikan, mencatat, dan mengelola informasi terkait pelayanan darah di setiap Unit Transfusi Darah (UTD) PMI. Sistem ini mempermudah proses administrasi, terutama bagi pendonor rutin.

    "SIMDONDAR mempermudah pendaftaran, pencatatan riwayat donor, dan penjadwalan donor," kata Dr. Linda. * Datang Langsung ke UDD:

    Bagi masyarakat yang kurang familiar dengan sistem digital, PMI tetap melayani pendaftaran langsung di UDD terdekat. Petugas akan membantu proses pendaftaran dan pemeriksaan awal sebelum donor darah dilakukan.

    "Layanan walk-in di UDD tetap tersedia dengan protokol yang efisien," pungkas Dr. Linda.

Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, PMI mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan donor darah. Setetes darah yang Anda berikan dapat menyelamatkan nyawa.