Indonesia Tawarkan Beasiswa Unhan untuk Mahasiswa Palestina, Perkuat Dukungan Kemanusiaan

Indonesia Ulurkan Tangan, Tawarkan Beasiswa Unhan untuk Mahasiswa Palestina

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengumumkan rencana pemberian beasiswa kepada mahasiswa Palestina untuk melanjutkan studi di Universitas Pertahanan (Unhan) Indonesia. Inisiatif ini menjadi bukti nyata komitmen Indonesia dalam mendukung pendidikan dan masa depan generasi muda Palestina di tengah konflik yang berkepanjangan.

Pengumuman ini disampaikan Prabowo dalam Forum Diplomasi Antalya (ADF) 2025 di Turki, menunjukkan kepedulian mendalam Indonesia terhadap situasi kemanusiaan di Palestina. Lebih dari sekadar bantuan materi, beasiswa ini diharapkan memberikan kesempatan bagi para pelajar Palestina untuk mengembangkan diri dan berkontribusi positif bagi pembangunan negara mereka kelak.

Solidaritas Indonesia untuk Palestina: Lebih dari Sekadar Kata-Kata

Selain beasiswa, Indonesia juga aktif memberikan bantuan kemanusiaan lainnya, termasuk:

  • Pembangunan fasilitas kesehatan: Indonesia terus berupaya membangun fasilitas kesehatan di Tepi Barat dan Gaza untuk memberikan pelayanan medis yang memadai bagi warga Palestina.
  • Pengiriman tim medis: Tim medis Indonesia telah dikirim ke wilayah konflik untuk membantu korban luka dan memberikan perawatan darurat.
  • Kerjasama dengan Uni Emirat Arab: Indonesia bekerja sama dengan Uni Emirat Arab dalam mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza, memastikan akses pelayanan kesehatan bagi warga yang membutuhkan.
  • Evakuasi medis: Pemerintah Indonesia siap mengevakuasi warga sipil Palestina yang membutuhkan perawatan intensif ke rumah sakit di Indonesia.

Prabowo menekankan bahwa Indonesia tidak akan tinggal diam melihat penderitaan warga Gaza dan wilayah sekitarnya. Beliau mengecam keras serangan terhadap warga sipil, terutama anak-anak dan perempuan, dan menyerukan diakhirinya kekerasan.

Diplomasi Intensif untuk Perdamaian Abadi

Sebagai bagian dari upaya perdamaian, Prabowo aktif melakukan diplomasi dengan para pemimpin di kawasan Timur Tengah. Rencananya, beliau akan mengunjungi Kairo, Doha, dan Amman untuk bertemu dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi, Raja Abdullah II dari Yordania, dan para pemimpin lainnya.

Pertemuan ini diharapkan dapat menghasilkan solusi konkret bagi perdamaian dan peningkatan bantuan kemanusiaan bagi Palestina. Prabowo kembali menegaskan pentingnya solusi dua negara (two-state solution) sebagai jalan keluar yang adil dan berkelanjutan untuk mengakhiri konflik Israel-Palestina.

Indonesia percaya bahwa perdamaian abadi hanya dapat dicapai melalui kerjasama yang damai dan saling menghormati. Solidaritas Indonesia terhadap Palestina bukan hanya sekadar bantuan materi, tetapi juga dukungan moral dan diplomasi aktif untuk mewujudkan perdamaian yang adil dan berkelanjutan di kawasan Timur Tengah.