Pelaku Usaha Purwakarta Luncurkan Menu Baru Surabi Fla Kurma untuk Pasar Ramadhan

Di tengah ramainya pasar takjil Ramadhan, Dyan Rusdiana, seorang pelaku usaha kuliner di Purwakarta, berhasil menarik perhatian dengan inovasi terbarunya: Surabi Fla Kurma. Menu spesial ini hanya tersedia selama bulan suci Ramadhan, menambah variasi pada 39 varian surabi yang telah lama dijual di gerainya yang berlokasi di Jalan Raya Sadang, Desa Mulyamekar, Kecamatan Babakancikao, Purwakarta. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang hanya menawarkan surabi dengan taburan potongan kurma, surabi Fla Kurma ini menawarkan sensasi rasa baru dengan tambahan fla kurma yang menambah kelezatan dan cita rasa manis pada hidangan tradisional tersebut.

Proses pembuatan Surabi Fla Kurma ini tetap mempertahankan resep dasar surabi khas Kang Dyan. Adonan surabi, yang terdiri dari tepung beras, tepung terigu, gula, santan, air, dan beberapa bahan rahasia lainnya, masih sama seperti varian surabi lainnya. Namun, sentuhan istimewa terletak pada penambahan fla kurma dengan resep rahasia yang menjadi kunci kelezatan Surabi Fla Kurma. Setelah adonan dituang ke dalam cetakan dan potongan kurma asli ditambahkan sebagai topping, surabi kemudian dipanggang hingga matang merata. Proses pemanggangan membutuhkan pengaturan api yang stabil untuk memastikan kematangan yang sempurna. Setelah matang, konsumen dapat menikmati surabi dengan tambahan topping pilihan, seperti susu kental manis atau keju, atau menikmatinya apa adanya.

Inovasi Surabi Fla Kurma ini terinspirasi dari keinginan Dyan Rusdiana untuk menciptakan menu buka puasa yang unik dan lezat, menggabungkan cita rasa tradisional surabi dengan nuansa Ramadhan. Ide ini telah dipikirkan sejak dua tahun lalu, dan akhirnya terwujud di bulan Ramadhan tahun ini. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, dimulai dari Rp 10.000,- per porsi, dan akan bertambah Rp 5.000,- jika konsumen menambahkan keju sebagai topping tambahan. Hal ini menunjukkan strategi bisnis yang tepat sasaran dan responsif terhadap kondisi pasar.

Keberhasilan Surabi Fla Kurma ini terlihat dari antusiasme pelanggan, seperti Keke, yang mengaku tertarik mencoba varian baru ini karena penambahan fla kurma yang belum pernah ada sebelumnya. Keke mengungkapkan bahwa ia biasa memesan surabi fla durian keju atau cokelat, namun tertarik untuk mencoba rasa baru ini sebagai menu berbuka puasa. Hal ini menjadi bukti bahwa inovasi dan adaptasi terhadap tren pasar mampu menarik minat konsumen dan meningkatkan daya saing usaha kuliner. Keberadaan Surabi Fla Kurma sebagai menu musiman juga memberikan nilai tambah tersendiri, membangkitkan rasa penasaran dan membuat pelanggan kembali datang di bulan Ramadhan mendatang.

Dyan Rusdiana berharap inovasi ini tidak hanya sekadar menambah varian menu, tetapi juga dapat menjadi ciri khas gerai surabinya. Dengan menggabungkan cita rasa tradisional dan inovasi, ia optimis dapat terus mempertahankan dan meningkatkan usahanya di tengah persaingan bisnis kuliner yang semakin kompetitif, terutama selama bulan Ramadhan. Keberhasilan Surabi Fla Kurma ini juga menjadi contoh nyata bagaimana kreativitas dan inovasi dapat meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait Surabi Fla Kurma:

• Varian Baru: Surabi Fla Kurma merupakan varian baru yang hanya tersedia selama bulan Ramadhan.
• Kombinasi Rasa: Menggabungkan rasa surabi tradisional dengan rasa manis fla kurma dan potongan kurma asli.
• Harga Terjangkau: Harga per porsi dimulai dari Rp 10.000 dan dapat ditambah dengan pilihan topping.
• Respon Positif: Menu ini mendapat sambutan positif dari para pelanggan.
• Inovasi UMKM: Menunjukkan contoh nyata kreativitas dan inovasi dalam usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
• Lokasi: Gerai surabi berlokasi di Jalan Raya Sadang, Desa Mulyamekar, Kecamatan Babakancikao, Purwakarta.