Demam sarapan ala Barat atau yang kerap disebut 'sarapan bule' kini semakin menjamur di berbagai daerah di Indonesia. Tak hanya terbatas di hotel-hotel mewah atau restoran kelas atas, kini sensasi menikmati American breakfast, English breakfast, sandwich, dan hidangan Barat lainnya dapat dinikmati di warung-warung kaki lima dengan harga yang ramah di kantong.

Fenomena ini menghadirkan alternatif menarik bagi masyarakat yang ingin mencoba variasi sarapan selain menu tradisional seperti nasi uduk, bubur ayam, atau mie ayam. Kehadiran penjaja sarapan ala bule ini membuktikan bahwa selera masyarakat semakin beragam dan terbuka terhadap pengaruh kuliner global.

Berikut adalah beberapa rekomendasi tempat sarapan ala bule yang unik dan viral di berbagai kota:

1. Sarapan Ala Bule Madiun: Pelopor Sarapan Barat Kaki Lima

Berlokasi di sebuah lapangan di Jalan Gulun, Kejuron, Madiun, Jawa Timur, Sarapan Ala Bule Madiun menjadi pelopor tren sarapan ala Barat di kalangan pedagang kaki lima. Warung ini didirikan pada tahun 2020 oleh Dwi Suprapto, seorang mantan chef dari Jambuluwuk Batu Resort, Yogyakarta. Dengan gerobak sederhana, Dwi menawarkan tiga menu andalan:

• Omelette Lengkap: Omelet lezat dengan isian beragam sayuran dan daging.
• Salad Sayuran: Pilihan sehat dan segar untuk memulai hari.
• Sandwich Telur: Sandwich klasik dengan isian telur yang mengenyangkan.

Semua menu ditawarkan dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 12.000 hingga Rp 15.000 per porsi.

2. Warung Kopi TFP Solo dan Yogyakarta: Sarapan Barat di Pasar Tradisional

Warung Kopi TFP yang berlokasi di Pasar Gede Solo dan Pasar Kranggan Yogyakarta menawarkan pengalaman unik menikmati sarapan ala bule di tengah suasana pasar tradisional. Menempati kios kecil, warung ini selalu ramai dikunjungi pembeli yang ingin menikmati kopi nikmat dan hidangan Barat lainnya.

Selain kopi, Warung Kopi TFP juga menawarkan menu sarapan ala bule seperti salad dan ayam panggang. Kehadiran hidangan Barat di pasar tradisional ini memberikan alternatif menarik bagi pengunjung dan membuktikan bahwa kuliner tidak mengenal batasan tempat. Harga yang ditawarkan pun cukup bersaing, mulai dari Rp 20.000 per porsi.

3. Golden Plate Bandung: Steak dan Sarapan Lengkap

Berlokasi di Jalan Sukabumi No. 42, Batununggal, Bandung, Golden Plate dikenal dengan menu steak ayam dan sapi yang lezat. Namun, kafe ini juga menawarkan menu sarapan ala bule yang tak kalah menggoda. Menu sarapan di Golden Plate terdiri dari roti panggang, salad, kentang goreng, omelet, dan sosis. Harganya mulai dari Rp 18.000 per porsi.

4. Klub Breakfast Surabaya: Surga Sarapan Sepanjang Pagi

Klub Breakfast di Jalan Tunjungan No. 88 A, Genteng, Surabaya, adalah surga bagi pecinta sarapan. Kafe kecil ini menawarkan lima pilihan menu sarapan ala bule yang menggugah selera:

• Full English Breakfast: Sarapan klasik Inggris dengan sosis, bacon, telur, tomat, dan jamur.
• Egg Bowl: Mangkuk berisi telur orak-arik, sayuran, dan daging.
• Vegetarian Platter: Pilihan sarapan sehat dengan berbagai sayuran dan buah-buahan.
• Full American Breakfast: Sarapan ala Amerika dengan pancake, sosis, bacon, dan telur.
• Big Breakfast: Porsi sarapan besar dengan semua elemen di atas.

Klub Breakfast buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 12.00 WIB, dengan harga antara Rp 20.000 hingga Rp 40.000 per porsi.

5. Makanan Ala Bule Pak Nur Tangerang: Kreasi Omelet dan Sandwich di Pinggir Jalan

Makanan Ala Bule Pak Nur di Jalan Irigasi Sipon, Cipondoh, Tangerang, adalah contoh kreativitas dalam menyajikan sarapan ala bule di pinggir jalan. Pak Nur menawarkan menu omelet, salad, dan sandwich telur dari gerobak sederhana. Tersedia juga sosis bakar yang lezat. Warung ini buka setiap hari dari pukul 06.00 hingga 11.15 WIB, dengan harga yang sangat terjangkau, sekitar Rp 15.000 per porsi.

Fenomena sarapan ala bule di berbagai daerah ini menunjukkan bahwa kuliner terus berkembang dan beradaptasi dengan selera masyarakat. Dengan harga yang terjangkau dan rasa yang lezat, sarapan ala bule menjadi alternatif menarik untuk memulai hari.