KULON PROGO, YOGYAKARTA - Warga Padukuhan Sorogaten II, Kalurahan Karangsewu, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo dikejutkan dengan penemuan seorang pemuda bernama Widodo (28) yang meninggal dunia di pekarangan rumahnya pada Sabtu malam, 12 April 2025. Korban ditemukan sekitar pukul 20.00 WIB dalam kondisi mengenaskan, tergeletak di tanah dengan kabel listrik melilit tubuhnya. Pihak kepolisian menduga kuat Widodo meregang nyawa akibat tersengat aliran listrik.

Iptu Sarjoko, Kasi Humas Polres Kulon Progo, mengkonfirmasi kejadian tragis ini. "Korban sudah dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Kami menerima laporan dan langsung melakukan olah TKP," ujarnya pada Minggu (13/4/2025).

Kronologi kejadian bermula ketika tetangga korban merasa curiga dengan kondisi sepeda motor Widodo yang terus menyala di pekarangan rumahnya sekitar pukul 20.10 WIB. Merasa ada yang tidak beres karena tidak melihat keberadaan Widodo, tetangga tersebut berinisiatif berkoordinasi dengan keluarga korban yang berada di dalam rumah. Salah seorang anggota keluarga kemudian memeriksa area sekitar motor dan menemukan Widodo dalam keadaan tidak bernyawa.

Keluarga segera menghubungi seorang perawat untuk melakukan pemeriksaan medis. Setelah diperiksa, perawat menyatakan bahwa Widodo telah meninggal dunia. Dugaan sementara, kematian disebabkan oleh sengatan listrik yang dialaminya.

"Pihak keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan mengajukan permohonan untuk tidak dilakukan otopsi. Permohonan ini kami kabulkan setelah melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memastikan tidak ada indikasi tindak pidana," jelas Iptu Sarjoko.

Dukuh Sorogaten II, Puji Raharja, membenarkan bahwa Widodo adalah warganya yang bekerja di sebuah usaha penyewaan tenda. Ia menduga bahwa insiden ini terjadi saat korban berusaha memperbaiki kabel listrik yang tersangkut di blarak (daun dan dahan kering pohon kelapa). Menurut informasi yang dihimpun, blarak tersebut masih menggantung di kabel penerangan pekarangan rumah, bukan sekadar jatuh ke tanah. Hal ini memicu dugaan bahwa korban tersengat listrik saat mencoba melepaskan blarak tersebut.

"Kami sangat berduka atas kejadian ini. Almarhum Widodo dikenal sebagai pemuda yang baik dan rajin membantu warga. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di pemakaman dusun pada pukul 14.00 WIB," ungkap Puji Raharja.

Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menangani instalasi listrik, terutama di lingkungan rumah. Hindari melakukan perbaikan sendiri jika tidak memiliki keahlian yang memadai dan selalu gunakan peralatan keselamatan yang standar. Kejadian ini juga menjadi pelajaran penting untuk segera memangkas dahan atau ranting pohon yang berpotensi mengganggu jaringan listrik guna mencegah terjadinya hal serupa di masa mendatang.

Rincian Kejadian: * Korban: Widodo (28) * Lokasi: Padukuhan Sorogaten II, Kalurahan Karangsewu, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo * Waktu Kejadian: Sabtu, 12 April 2025, sekitar pukul 20.00 WIB * Penyebab Kematian: Diduga tersengat aliran listrik

Upaya yang Dilakukan:

• Polisi melakukan olah TKP
• Perawat melakukan pemeriksaan medis
• Keluarga menerima kejadian dan mengajukan permohonan tidak dilakukan otopsi

Imbauan:

• Berhati-hati dalam menangani instalasi listrik
• Hindari melakukan perbaikan sendiri jika tidak ahli
• Gunakan peralatan keselamatan yang standar
• Segera pangkas dahan/ranting pohon yang mengganggu jaringan listrik