Pekanbaru - Konsep wisata berbasis alam dan edukasi terus berkembang di wilayah urban. Sebuah inovasi terbaru hadir melalui Taman Agro Edukatif Pelangi yang menyuguhkan kombinasi antara rekreasi keluarga dan pembelajaran lingkungan.

Terletak di jalur Jl. Lintas Timur Km 13, kawasan seluas 5 hektar ini sebelumnya merupakan area perkebunan karet yang berhasil dialihfungsikan menjadi destinasi wisata ramah lingkungan sejak 2020. Pengelola memadukan unsur pertanian modern dengan konsep edutainment yang menarik bagi berbagai kalangan usia.

Daya Tarik Utama

• Kebun buah dan sayur organik dengan varietas lokal seperti anggur tropis, lengkeng dataran rendah, dan cabai merah
• Zona edukasi pertanian yang memamerkan teknik hidroponik dan vertikultur
• Atraksi alam seperti jalur trekking di antara kanopi pepaya dan terowongan anggur
• Fasilitas rekreasi meliputi arena flying fox sepanjang 85 meter dan kolam ikan terapi

Pengunjung dapat merasakan pengalaman memetik sayuran segar langsung dari kebun dengan panduan petani setempat. Area selfie bertema alam seperti taman payung warna-warni dan instalasi seni dari bahan daur ulang menjadi magnet utama generasi muda.

Fasilitas Pendukung

Berdasarkan data pengelola, destinasi ini mampu menarik 12.000-15.000 pengunjung per bulan dengan puncak kunjungan pada hari libur nasional. Pihak manajemen saat ini sedang mengembangkan zona akuaponik dan galeri budaya Melayu Riau untuk memperkaya konten edukasi.

Tiket masuk dibanderol mulai Rp 15.000 untuk anak-anak dan Rp 20.000 untuk dewasa. Wisatawan disarankan melakukan reservasi melalui platform digital selama periode liburan sekolah untuk menghindari kepadatan.