Toni Kroos Soroti Strategi Krusial Real Madrid Hadapi Arsenal di Liga Champions

Real Madrid menghadapi tantangan berat dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions melawan Arsenal di Stadion Santiago Bernabéu. Setelah menelan kekalahan 0-3 pada laga pertama, tim asuhan Carlo Ancelotti dituntut menunjukkan performa luar biasa untuk membalikkan keadaan pada Kamis (17/4/2025) dini hari WIB.

Faktor Penentu Pertandingan - Keunggulan agregat Arsenal yang mencapai tiga gol tanpa balas - Rekor gemilang Real Madrid sebagai pemegang 15 gelar Liga Champions - Pengalaman minim Arsenal di fase knockout kompetisi Eropa dalam 15 tahun terakhir

Mantan gelandang Los Blancos, Toni Kroos, menekankan pentingnya menciptakan tekanan psikologis sejak dini: ">Tim harus menetapkan intensitas permainan dalam 15 menit pertama. Tujuan utamanya membuat lawan meragukan keunggulan yang mereka miliki," ujar legenda Jerman tersebut melalui podcast pribadinya.

Aspek Psikologis - Arsenal belum pernah lolos ke semifinal sejak musim 2008/2009 - Real Madrid memiliki catatan 7 kemenangan dari 8 pertemuan terakhir di Bernabéu - Hanya dua tim dalam sejarah yang berhasil membalikkan defisit 3 gol di fase knockout Liga Champions

Ancelotti disebut perlu memaksimalkan keunggulan kandang dan tradisi klub dalam kompetisi elite Eropa. Strategi permainan ofensif diprediksi akan menjadi pilihan utama mengingat kebutuhan mencetak minimal tiga gol tanpa kebobolan.