Tulungagung – Sebuah insiden ledakan petasan balon udara kembali terjadi di wilayah Tulungagung, tepatnya di Desa Suruhanlor, Kecamatan Bandung. Peristiwa ini mengakibatkan kerusakan parah pada rumah seorang warga, Marsini, yang atap dan plafonnya hancur akibat ledakan tersebut.

Kejadian ini berlangsung pada pukul 06.30 WIB, saat Marsini sedang beraktivitas di depan rumahnya. Ia melihat sebuah balon udara berpetasan melintas dari arah barat daya. "Awalnya saya melihat petasan kecil meledak terlebih dahulu, kemudian balonnya meledak dengan kekuatan lebih besar," ujar Marsini. Ledakan itu menghancurkan bagian utara atap rumahnya serta merusak plafon kamar pribadinya.

Berikut detail kerusakan yang terjadi: - Genting rumah rontok di bagian utara. - Plafon kamar retak dan sebagian hancur. - Sisa-sisa petasan dan parasut ditemukan di sekitar lokasi.

Kapolsek Bandung, AKP Mohammad Anwari, menyatakan bahwa ini merupakan kasus kedua dalam kurun waktu singkat di wilayah tersebut. Tim penyelidik telah mengamankan barang bukti dan mengidentifikasi lokasi peluncuran balon udara, yang berada di Dusun Bakah, Desa Mergayu, sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. "Kami telah mengidentifikasi pelaku, yang diduga merupakan sekelompok remaja," kata Anwari.

Pihak kepolisian juga memanggil orang tua para terduga pelaku untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Anwari menegaskan bahwa kasus ini akan diproses hukum, mengingat maraknya pelanggaran serupa meski telah ada peringatan dari pihak berwajib. "Wilayah Bandung bisa dikatakan darurat balon udara," tegasnya.