Seekor elang Harris yang diduga kabur dari penangkaran telah menebar teror di Desa Flamstead, Hertfordshire, dengan menyerang puluhan warga selama beberapa pekan terakhir. Burung pemangsa tersebut akhirnya berhasil ditangkap oleh seorang warga setempat setelah serangkaian insiden yang mengkhawatirkan.

Menurut keterangan Steve Harris (40), warga yang berhasil menangkap elang tersebut, burung itu telah menyebabkan keresahan di kalangan penduduk desa. "Anak-anak tidak bisa bermain di halaman belakang karena ketakutan akan serangan elang," ujar Harris. Setidaknya 50 orang menjadi korban serangan, beberapa di antaranya mengalami luka cukup serius hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Berikut kronologi peristiwa yang terjadi: - Elang mulai terlihat di wilayah desa awal bulan lalu - Serangan pertama dilaporkan oleh warga sekitar pertengahan Maret - Royal Mail mengaku terganggu operasionalnya akibat serangan elang - Seorang lansia mengalami luka di kepala akibat serangan

Harris menceritakan detik-detik penangkapan elang tersebut. "Saya menggunakan sangkar yang disediakan oleh seorang penjinak elang. Ketika burung itu berada dalam jarak dua meter, saya segera melemparkan sangkar dan berhasil menjebaknya," jelasnya. Penjinak elang kemudian datang untuk mengambil alih penanganan burung tersebut.

Ahli dari Kebun Binatang Whipsnade menyatakan bahwa elang Harris biasanya tidak agresif terhadap manusia kecuali merasa terancam. Mereka menegaskan bahwa burung tersebut bukan berasal dari fasilitas mereka. Warga desa pun mengaku lega setelah ancaman elang tersebut berhasil diatasi.