Deretan Pencurian Mengancam Eksistensi Kafe di London Selatan

Kafe Stephanie's SE21 di Dulwich, London Selatan, menghadapi tantangan berat setelah mengalami serangkaian aksi pencurian yang menggerus stok persediaan dan merusak peralatan usaha. Pemilik kafe, Stephanie Morgan, mengungkapkan bahwa dalam kurun dua bulan terakhir, sudah terjadi lima kali insiden pencurian yang menimbulkan kerugian material maupun psikologis.

Berikut kronologi pencurian yang terjadi: - 24 Januari: Insiden pencurian pertama - Februari: Tiga kali aksi perampokan beruntun - 31 Maret: Kasus pencurian terbaru

Barang-barang yang hilang tidak hanya berupa uang tunai, tetapi juga berbagai perlengkapan operasional kafe. "Mereka mengambil minuman kemasan, merusak lemari pendingin, bahkan mencuri 100 es krim merek Magnum," keluh Morgan. Kerusakan yang ditimbulkan pun cukup parah sehingga beberapa bahan makanan harus dibuang karena tidak layak konsumsi.

Dampak finansial yang ditanggung cukup signifikan. Morgan mengeluarkan biaya tambahan sekitar £18.000 per tahun hanya untuk keperluan: - Penggantian peralatan yang rusak - Pemasangan sistem keamanan baru - Pembayaran lembur staf untuk pembersihan dan penjagaan ekstra

Kafe yang didirikan pada 2021 ini awalnya dibangun sebagai penghormatan kepada almarhum ayah Morgan yang meninggal karena kanker. "Ini bukan sekadar bisnis, tapi juga warisan emosional bagi keluarga," ujarnya dengan nada sedih. Lokasi kafe yang berada di bekas tempat parkir mobil di Belair Park sebenarnya memiliki nilai sentimental tersendiri.

Meski berada di kawasan Dulwich yang dikenal sebagai area premium, ternyata lingkungan sekitar menyimpan potensi kriminalitas yang cukup tinggi. Morgan mengaku stres menghadapi situasi ini, terlebih pendapatan kafe sudah tidak optimal sejak memutuskan untuk tidak lagi menyajikan menu minuman beralkohol sebagai langkah pencegahan.