Anwar Ibrahim Berduka atas Wafatnya Titiek Puspa, Seniman Multitalenta Nusantara

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan duka mendalam atas berpulangnya seniman serba bisa Titiek Puspa. Melalui akun media sosialnya, Anwar menyebut almarhumah sebagai ikon seni yang telah memberikan kontribusi besar bagi kebudayaan regional.

Dalam unggahan di platform X, Anwar menuliskan ungkapan belasungkawa secara lengkap dalam bahasa Arab dan Indonesia. "Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Keluarga dan saya turut berduka cita atas kepergian Ibu Titiek Puspa, maestro seni Nusantara yang karya-karyanya telah menginspirasi generasi," tulis pemimpin Malaysia tersebut. Ia juga membagikan kenangan pribadi saat pertama kali mengenal bakat almarhumah melalui film klasik Tiga Dara yang tayang pada era 1950-an.

Anwar menggambarkan Titiek Puspa sebagai seniman multidimensi yang tidak hanya piawai dalam dunia tarik suara, tetapi juga mahir berakting dan menciptakan lagu. "Kemampuan beliau menghidupkan karakter dalam film maupun di atas panggung menunjukkan dedikasi luar biasa terhadap dunia seni," tambahnya. Pemimpin Malaysia itu turut mendoakan agar almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Sang Pencipta.

Titiek Puspa menghembuskan napas terakhir pada 10 April 2025 setelah dirawat intensif akibat komplikasi pecah pembuluh darah. Selama karier seninya yang panjang, perempuan kelahiran 1937 ini telah menghasilkan puluhan karya musik dan membintangi berbagai produksi film. Prestasinya diakui melalui berbagai penghargaan bergengsi, baik di dalam maupun luar negeri.