Keteladanan Nabi Zulkifli AS: Ujian Kesabaran Melawan Godaan Iblis

Kisah Keteladanan Nabi Zulkifli AS dalam Menghadapi Ujian

Dalam sejarah kenabian, Nabi Zulkifli AS menempati posisi istimewa sebagai sosok yang diuji dengan godaan iblis namun tetap teguh dalam kesabaran. Beliau merupakan keturunan langsung dari Nabi Ayyub AS, dengan silsilah yang mulia: Basyar bin Ayyub AS bin Amose bin Tarekh bin Rum bin Ish bin Ishaq AS bin Ibrahim AS. Gelar 'Zulkifli' yang berarti 'Sang Penjaga' melekat padanya setelah berhasil memenangkan sayembara untuk menjadi pemimpin yang adil dan taat beribadah.

Ujian Kesabaran yang Legendaris

Allah SWT memuji ketabahan Nabi Zulkifli AS dalam firman-Nya (QS. Al-Anbiya: 85-86):

  • "Dan ingatlah akan Ismail, Idris, dan Zulkifli. Semuanya termasuk orang-orang yang sabar."
  • "Dan Kami masukkan mereka ke dalam rahmat Kami. Sesungguhnya mereka termasuk orang-orang yang saleh."

Iblis yang penasaran dengan ketabahan luar biasa sang nabi kemudian menyamar sebagai rakyat biasa dan datang ke istana. Dua kali berturut-turut iblis menguji:

  1. Pertemuan Pertama: Iblis bersikeras ingin bertemu langsung meski sudah diwakili ajudan. Nabi Zulkifli AS yang sedang beristirahat dengan lapang hati memenuhi permintaan itu, namun si penyamar tak kunjung muncul.
  2. Pertemuan Kedua: Iblis kembali datang keesokan harinya dengan niat yang sama. Lagi-lagi, Nabi Zulkifli AS menyambutnya tanpa amarah meski si pengunjung kembali menghilang.

Keteguhan hati beliau ini menjadi bukti nyata kesabaran tingkat tinggi yang diabadikan dalam Al-Qur'an, sekaligus pelajaran berharga tentang ketahanan mental menghadapi provokasi.