Bumi Super Berdensitas Tinggi Ditemukan dalam Sistem Multiplanet Baru

Sebuah tim astronom internasional berhasil mengidentifikasi sistem multiplanet baru yang mengorbit bintang serupa Matahari. Salah satu planet dalam sistem tersebut, yang dijuluki sebagai Bumi Super, mencatatkan kepadatan luar biasa tinggi dan periode orbit sangat singkat. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal ilmiah terkemuka, memberikan perspektif baru tentang pembentukan dan evolusi planet di bawah kondisi ekstrem.

Sistem planet yang dinamai K2-360 ini terletak sekitar 750 tahun cahaya dari Bumi dan terdiri dari dua planet berbeda:

  • K2-360 b: Planet berbatu berukuran 1,6 kali Bumi dengan massa 7,7 kali lebih besar, menyelesaikan orbit setiap 21 jam. Kepadatannya menjadikannya salah satu eksoplanet terpadat yang pernah tercatat.
  • K2-360 c: Planet luar berukuran lebih besar dengan massa minimal 15 kali Bumi, mengorbit setiap 9,8 hari. Ukuran pastinya belum terukur karena tidak melakukan transit di depan bintang induk.

Analisis menunjukkan bahwa kepadatan ekstrem K2-360 b mungkin berasal dari proses pengelupasan lapisan luar planet akibat radiasi bintang induk. "Yang tersisa mungkin hanya inti besi padat dari planet yang dulunya lebih besar," jelas Davide Gandolfi, salah satu peneliti dari Universitas Turin.

Interaksi dinamis antara kedua planet menjadi kunci pemahaman sistem ini. Alessandro Trani dari Niels Bohr Institute menjelaskan: "Planet luar mungkin mendorong K2-360 b ke orbit dekat melalui migrasi eksentrisitas tinggi, diikuti oleh sirkularisasi pasang surut."

Penelitian ini menggabungkan berbagai metode observasi:

  1. Pengukuran transit untuk menentukan ukuran dan periode orbit
  2. Data kecepatan radial untuk menghitung massa planet
  3. Simulasi dinamika sistem untuk merekonstruksi evolusi orbital

Kombinasi teknik ini memungkinkan peneliti menyusun narasi lengkap tentang asal-usul sistem planet tersebut. K2-360 b yang kaya zat besi diduga merupakan inti tersisa dari planet raksasa yang kehilangan atmosfernya, sementara keberadaan K2-360 c memberikan konteks penting tentang mekanisme migrasi planet.