Indonesia Siapkan Evakuasi Kemanusiaan untuk Warga Gaza yang Terluka

Jakarta – Pemerintah Indonesia melalui Komisi I DPR menyatakan dukungan terhadap inisiatif Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan evakuasi darurat warga Gaza yang mengalami luka-luka akibat konflik. Langkah ini dinilai sebagai upaya kemanusiaan untuk menyelamatkan korban sipil, bukan sebagai relokasi permanen.

Anggota Komisi I DPR, Jazuli Juwaini, menegaskan bahwa evakuasi ini merupakan respons atas kondisi kritis di Gaza, di mana fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, tenaga medis, dan obat-obatan telah hancur akibat serangan Israel. "Ini adalah tindakan darurat untuk menyelamatkan nyawa, bukan upaya memindahkan warga Palestina dari tanah air mereka," tegas Jazuli dalam keterangan resminya.

Beberapa aspek teknis yang perlu diperhatikan meliputi: - Skema penanganan untuk korban luka. - Lokasi sementara di Indonesia. - Fasilitas perawatan yang memadai.

Menteri Luar Negeri Sugiono menambahkan bahwa rencana evakuasi masih dalam tahap konsultasi dengan pihak Palestina. "Kami terbuka terhadap berbagai alternatif, tetapi keputusan akhir bergantung pada persetujuan warga Gaza sendiri," jelas Sugiono. Proses ini merupakan bentuk solidaritas Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina.