Gordon Ramsay, salah satu chef ternama dunia dengan lebih dari 80 restoran di berbagai negara, memberikan pandangannya tentang menu spesial yang sering ditawarkan oleh restoran. Menurutnya, menu yang diberi label 'spesial' tidak selalu berarti istimewa. Sebaliknya, bisa jadi menu tersebut dibuat dari bahan sisa atau yang hampir kedaluwarsa.

Dalam sebuah wawancara, Ramsay mengungkapkan bahwa restoran seringkali menawarkan menu spesial sebagai strategi untuk mengelola stok bahan. 'Ketika sebuah restoran mencantumkan 10 menu spesial, itu bukanlah sesuatu yang benar-benar spesial,' tegasnya. Menu tersebut justru bisa menjadi indikasi bahwa restoran sedang berusaha memanfaatkan bahan yang tersisa.

Berikut beberapa tips dari Ramsay untuk memilih menu di restoran: - Hindari menu spesial dengan harga terlalu murah: Jika harganya jauh lebih rendah dari menu lainnya, tanyakan kepada staf mengapa menu tersebut disebut 'spesial'. - Perhatikan bahan utama: Menu berbahan daging mahal yang diolah menjadi pasta atau saus tebal bisa jadi merupakan sisa dari hidangan sebelumnya. - Pilih restoran dengan menu sederhana: Restoran dengan menu terbatas cenderung lebih memperhatikan kualitas bahan dan penyajian.

Meski demikian, Ramsay mengakui bahwa tidak semua menu spesial buruk. Beberapa restoran kelas atas memang menawarkan hidangan eksperimental dengan bahan musiman atau langka. Namun, konsumen tetap perlu waspada dan mempertanyakan keaslian 'keistimewaan' menu tersebut.