Seorang pendaki asal Bojonegoro, Jawa Timur, berhasil selamat setelah terjatuh dari ketinggian 20 meter di jalur pendakian Letter E, Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat. Kejadian ini terjadi pada Minggu (13/3/2025) ketika pendaki bernama Rofik Burhanuddin Alfaruk (22) sedang dalam perjalanan turun dari puncak.

Menurut keterangan Tim Evakuasi Taman Nasional Gunung Rinjani, insiden bermula ketika Rofik berusaha mengambil trekking pole miliknya yang terjatuh di sisi kiri jalur Letter E. Saat mencoba meraih alat bantu pendakian tersebut, ia kehilangan keseimbangan dan terperosok ke dasar tebing. "Korban tidak menyadari risiko saat berusaha mengambil trekking pole di tepi tebing yang curam," jelas Gede Mustika, Penjabat Ketua Tim Evakuasi.

Tim evakuasi yang terdiri dari petugas dan empat porter segera bergerak setelah menerima laporan kejadian. Namun, ketika tiba di lokasi sekitar pukul 18.45 Wita, mereka tidak menemukan Rofik. Ternyata, pendaki tersebut telah berhasil keluar sendiri dari lokasi kejadian dan melanjutkan perjalanan turun ke Pelawangan Tiga untuk bermalam. Cuaca berkabut diduga menjadi penyebab tim tidak melihat pergerakan Rofik setelah kejadian.

Berikut kronologi kejadian berdasarkan laporan tim evakuasi: - 13.15 Wita: Rofik terjatuh saat berusaha mengambil trekking pole - 16.00 Wita: Tim evakuasi berangkat menuju lokasi - 18.45 Wita: Tim tiba di lokasi namun tidak menemukan korban - Malam hari: Korban diketahui telah sampai di Pelawangan Tiga

Jalur Letter E dikenal sebagai rute menantang menuju puncak Rinjani dengan medan berbatu dan tebing curam. Kejadian ini kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan persiapan matang dalam kegiatan pendakian gunung.