Kisah Pilu Mahasiswi UGM yang Tewas dalam Kecelakaan Misterius di Magetan

Sebuah insiden tragis mengguncang dunia pendidikan setelah jenazah Shelia Amelia Christianti (22), mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM), ditemukan dalam kondisi mengenaskan di selokan jalan tembus Sarangan-Cemoro Sewu, Magetan. Peristiwa ini mengundang keprihatinan berbagai pihak mengingat korban sempat dilaporkan hilang selama beberapa pekan sebelum akhirnya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.

Kronologi Penemuan Jenazah - Tim gabungan menemukan jenazah pada Sabtu (12/4) di selokan dengan kedalaman 77 cm - Posisi korban tertindih sepeda motornya sendiri dalam keadaan terbalik - Kondisi jenazah sudah membusuk saat ditemukan, menunjukkan kejadian telah berlangsung beberapa hari

Proses Identifikasi Korban Proses identifikasi dilakukan melalui beberapa tahap verifikasi: 1. Pengecekan ciri-ciri kendaraan bermotor yang ditemukan di lokasi 2. Pencocokan pakaian dan barang bawaan korban 3. Konfirmasi langsung dari keluarga di rumah sakit

Analisis Awal Kecelakaan Berdasarkan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan beberapa bukti penting: - Bekas pengereman panjang di permukaan jalan - Kerusakan signifikan pada bagian depan sepeda motor - Tanah di sekitar lokasi menunjukkan tanda-tanda tergeser

Latar Belakang Korban Shelia dilaporkan hilang sejak 25 Maret 2025 saat dalam perjalanan mudik Lebaran ke rumah orang tua di Madiun. Beberapa fakta terkait korban: - Mahasiswi aktif Fakultas Psikologi UGM - Asal daerah Rejosari, Kebonsari, Madiun - Terakhir terlihat mengendarai sepeda motor jenis matic

Peringatan dari Kepolisian Kapolsek setempat mengeluarkan imbauan khusus bagi pengendara: - Hindari jalur pegunungan Sarangan-Cemoro Sewu jika kurang berpengalaman - Utamakan rute alternatif melalui Ngawi yang lebih aman - Disarankan membawa pendamping yang mahir berkendara di medan berat

Investigasi lebih lanjut masih dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini. Keluarga korban telah meminta privasi selama proses berduka.