Proses Pelantikan Gubernur Bangka Belitung Masih Menunggu Kepastian Jadwal Presiden
Bangka Belitung – Proses pelantikan Gubernur Bangka Belitung terpilih, Hidayat Arsani, hingga kini masih menunggu kepastian jadwal dari pemerintah pusat. Hal ini terkait dengan agenda Presiden yang sedang berada di luar negeri. Hidayat menyatakan kesiapannya untuk menjalani pelantikan kapan pun waktunya, sambil menyerahkan segala keputusan kepada kehendak Tuhan.
"Kami masih menunggu konfirmasi resmi dari Sekretariat Negara melalui Kementerian Dalam Negeri. Semoga proses ini dapat segera terlaksana dengan lancar," ujar Hidayat usai menghadiri apel pegawai di kantor gubernur. Meski belum dilantik secara resmi, ia bersama penjabat gubernur tetap menjalankan roda pemerintahan sambil mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk mengatasi berbagai persoalan daerah.
Beberapa tantangan utama yang dihadapi meliputi: - Defisit anggaran mencapai Rp271 miliar. - Pemulihan keuangan daerah yang diperkirakan memakan waktu dua tahun. - Optimalisasi pendapatan daerah melalui pemangkasan belanja non-prioritas.
Hidayat juga menyinggung soal Tunjangan Pegawai Pemerintah (TPP) yang menjadi salah satu fokus perhatian. "Kami berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini secara bertahap," tambahnya. Pelantikan Hidayat dan wakil gubernur terpilih, Hellyana, telah tertunda tiga kali, awalnya karena proses hukum di Mahkamah Konstitusi dan kemudian terkendala jadwal presiden.
Pasangan Hidayat-Hellyana memenangi Pilkada 2024 dengan dukungan koalisi partai besar, sementara pasangan rivalnya berasal dari gabungan partai oposisi. Kini, seluruh pihak berharap proses pelantikan dapat segera terlaksana untuk memastikan stabilitas pemerintahan daerah.