Remaja Wisconsin Didakwa Pembunuhan Orang Tua dalam Rencana Ekstrem

Remaja Wisconsin Didakwa Atas Pembunuhan Berencana

Seorang remaja berusia 17 tahun asal Wisconsin, Nikita Casap, kini menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama, pencurian, dan sejumlah kejahatan lainnya setelah diduga menembak mati kedua orang tuanya di kediaman mereka pada Februari lalu. Menurut laporan pihak berwenang, remaja tersebut tinggal bersama mayat orang tuanya yang sudah membusuk selama beberapa minggu sebelum melarikan diri dengan membawa uang tunai senilai $14.000, paspor, dan seekor anjing.

Motif dan Rencana Ekstrem

Pemerintah federal mengungkapkan bahwa Nikita merencanakan pembunuhan orang tuanya sebagai bagian dari skema yang lebih besar. Tujuannya adalah mengumpulkan dana untuk melaksanakan rencana ekstrem, termasuk upaya membunuh mantan Presiden Donald Trump dan menggulingkan pemerintahannya. Investigasi lebih lanjut mengungkap bahwa remaja tersebut telah membeli:

  • Pesawat nirawak
  • Bahan peledak

Selain itu, Nikita diketahui telah membagikan rencananya kepada beberapa orang, termasuk seorang penutur bahasa Rusia. Ia juga menulis manifesto antisemit tiga halaman yang memuji Adolf Hitler.

Paus Fransiskus Tampil di Misa Minggu Palma

Di Vatikan, Paus Fransiskus muncul secara mengejutkan dalam Misa Minggu Palma di Lapangan Santo Petrus. Kehadirannya ini terjadi kurang dari sebulan setelah ia keluar dari rumah sakit akibat pneumonia yang dideritanya selama lima minggu. Paus terlihat duduk di kursi roda dengan senyum ramah, melambaikan tangan, dan berbincang dengan para kardinal. Untuk pertama kalinya, ia tampil tanpa selang oksigen.

Dalam pesannya, Paus menyampaikan dukungan spiritual kepada umat Katolik. "Iman membantu kita untuk tidak menyerah pada keputusasaan," ujarnya.

Serangan Mematikan di Ukraina

Sementara itu, di Ukraina, serangan rudal Rusia di kota Sumy menewaskan 34 orang dan melukai lebih dari 110 warga sipil. Serangan ini terjadi pada Minggu Palma, saat banyak orang berkumpul untuk beribadah. Presiden Volodymyr Zelenskyy menyebut serangan ini sebagai tindakan keji yang menargetkan warga tak bersalah.

Kemenangan Oscar Piastri di Grand Prix Bahrain

Di dunia olahraga, pembalap Australia Oscar Piastri meraih kemenangan spektakuler di Grand Prix Bahrain. Dengan start dari posisi terdepan, Piastri berhasil mengungguli George Russell dari Mercedes dan rekan setimnya, Lando Norris. Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi Piastri pada musim ini sekaligus kemenangan pertama McLaren di Bahrain.