Pemerintah Kota Bogor sedang melakukan transformasi menyeluruh terhadap kawasan Gang Roda 4 di Jalan Suryakencana, Bogor Tengah, untuk dijadikan sebagai pusat kuliner dengan konsep multikultural. Kawasan ini akan menampilkan perpaduan unik antara budaya lokal Sunda, unsur Tionghoa, dan sentuhan modern melalui berbagai elemen desain.

Proyek revitalisasi ini mencakup beberapa aspek penting:

• Penataan visual dengan mural bertema akulturasi budaya
• Penyediaan fasilitas berupa awning dan booth seragam untuk pedagang
• Seleksi ketat terhadap 11 pedagang yang akan diizinkan beroperasi
• Kolaborasi dengan Bank BJB dalam pendanaan proyek

Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menegaskan bahwa konsep ini dirancang untuk memberikan manfaat ganda. "Selain menjadi destinasi wisata kuliner yang menarik, kawasan ini juga harus memberikan kenyamanan bagi pedagang yang sudah lama berjudan di sini," jelasnya. Syarat utama bagi pedagang adalah menjaga kebersihan lingkungan dan kualitas makanan yang dijual.

Firdaus, Kepala Dinkukmdagin Kota Bogor, mengungkapkan bahwa proses penataan saat ini telah memasuki tahap akhir. "Kami sedang menyelesaikan pemasangan awning dan ornamen pendukung. Booth untuk pedagang juga sedang dipersiapkan dengan desain yang seragam," paparnya. Peluncuran resmi kawasan ini akan dilakukan setelah semua persiapan selesai.