Oppo secara resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan Google dalam pengembangan teknologi Agentic AI pada ajang Google Cloud Next Conference 2025. Inisiatif ini menjadi langkah besar dalam mempercepat integrasi kecerdasan buatan (AI) yang lebih canggih di perangkat smartphone Oppo di masa mendatang.

Menurut Jason Liao, President Oppo Research Institute, fokus utama Oppo adalah menjadi pelopor inovasi AI dengan menyediakan pengalaman terbaik bagi pengguna global. "Kolaborasi dengan Google memungkinkan kami menghadirkan solusi AI yang lebih adaptif dan efisien, seperti Agentic AI, yang dirancang untuk menyederhanakan interaksi pengguna," ujarnya dalam pernyataan resmi. Meski belum dijelaskan secara rinci, Agentic AI digadang-gadang mampu mengeksekusi perintah kompleks secara otomatis tanpa memerlukan instruksi berulang dari pengguna.

Selain Agentic AI, Oppo juga memperkenalkan beberapa terobosan AI lainnya, termasuk:

• AI Search: Teknologi pencarian berbasis AI yang memungkinkan pengguna menemukan foto, dokumen, atau informasi dengan kueri lebih spesifik.
• AI Productivity, Creativity, dan Imaging: Fitur-fitur yang ditingkatkan untuk mendukung produktivitas dan kreativitas pengguna.
• User Knowledge System: Sistem AI baru yang mampu mempelajari kebiasaan pengguna dan menyesuaikan diri untuk memberikan rekomendasi yang lebih personal.

Oppo menargetkan peningkatan signifikan dalam basis pengguna AI-nya, dari 50 juta pada akhir 2024 menjadi 100 juta pada akhir 2025. Langkah ini menegaskan komitmen Oppo dalam menghadirkan solusi AI yang lebih cerdas dan terpersonalisasi di perangkat seluler.