Bandung – Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, menyoroti kondisi ruangan tempat dugaan pelecehan seksual terjadi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Ruangan tersebut dinilai tidak layak digunakan dan masih dalam tahap perbaikan. Kunjungan Veronica ke lokasi kejadian di Gedung Maternal & Child Health Center (MCHC) Lantai 7 RSHS mengungkap fakta bahwa ruangan tersebut belum beroperasi secara resmi.

Veronica menyatakan bahwa ruangan tersebut tidak memenuhi standar untuk tindakan medis. "Ranjanng masih berantakan dan ada kebocoran. Sangat tidak mungkin prosedur medis dilakukan di sini tanpa pendampingan tenaga medis lain," ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya edukasi bagi pasien dan keluarga tentang hak mereka untuk menolak penanganan yang tidak sesuai prosedur.

Berikut beberapa poin penting yang diungkapkan Veronica: - Kondisi ruangan: Tidak layak dan masih dalam perbaikan. - Prosedur medis: Tidak ada tanda tangan atau pendampingan tenaga medis. - Hak pasien: Bisa menolak penanganan yang tidak sesuai SOP.

Veronica juga menyayangkan tindakan oknum dokter yang diduga memanfaatkan situasi korban. "Korban sedang dalam kondisi psikologis yang rentan karena orangtuanya sakit. Sangat disayangkan jika ada yang memanfaatkan situasi ini," tambahnya.